Mintalah Hajat Apa Saja Pada 7 Waktu ini, Pintu Langit Sedang Terbuka Lebar

6 April 2022, 15:51 WIB
Ilustrasi shalat. /Freepik

KARANGANYARNEWS – Doa bisa dilakukan kapan saja, dan Allah SWT berjanji akan mengabulkan doa dari hamba-hamba-Nya.

Namun, ternyata ada waktu tertentu saat pintu langit terbuka sehingga jika pada saat itu doa dipanjatkan akan mudah dikabulkan.

“Allah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi. Perintah Allah berlaku padanya, agar kamu mengetahui bahwasanya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Dan sesungguhnya Allah ilmu-Nya benar-benar meliputi segala sesuatu" (Surat At-Taalaq: 12).

Baca Juga: Doa Penangkal Godaan Paling Menggiurkan Selama Puasa Ramadhan

Rasulullah SAW bersabda sesungguhnya antara satu langit dengan langit lainnya berjarak lima ratus tahun. Dan sesungguhnya bangunan setiap langit sama seperti itu, antara satu bumi dengan bumi lainnya berjarak lima ratus tahun. (HR Ahmad dan Tirmidzi).

Pintu rahmat Allah SWT tidak akan pernah tertutup. Allah akan membuka pintu-pintu langit yang seakan tiada jarak antara langit dan bumi agar doa kita semakin mudah dan segera sampai padaNya.

Dikutip dari kanal Youtube Gus Baha Official, KH Ahmad Bahauddin Nurslim atau Gus Baha membocorkan waktu terbaik untuk berodoa adalah ketika pintu langit sedang terbuka.

Baca Juga: Begini Bacaan Niat Puasa dan Doa Berbuka, Jangan Sampai Terlewatkan!

Pada saat -saat itu, umat Islam lebih baik memperbanyak ibadah, doa, dan amalan. Allah SWT akan dengan mudah menerima doa yang dipanjatkan hambaNya.

“Selain itu, segala amal shaleh yang kita perbuat pada saat itu bakal dimunculkan di hadapan Allah,” jelas Gus Baha.

Ulama dari Rembang itu menyampaikan Rasulullah SAW selalu memperbanyak ibadah pada waktu-waktu tersebut, yaitu dengan memperbanyak sujud dan rukuknya.

Baca Juga: Bacalah  Doa Ini Saat dalam Kondisi Sulit, Hasilnya Tak Terduga, Kata Ustadz Khalid Basalamah  

Lalu kapan waktu pintu langit terbuka? Berikut 7 waktu ketka pintu-pintu langit terbuka:

1. Selama Bulan Ramadhan

Rasulullah SAW pernah bersabda: “Ketika bulan Ramadhan pintu-pintu langit akan dibuka, pintu-pintu Jahannam akan ditutup serta para setan akan dibelenggu.” (HR Bukhari:1889).

2. Hari Jumat

Hari Jumat yang dimaksud adalah waktu antara duduknya imam sampai selesainya sholat Jumat dan setelah waktu Ashar. Umat Islam hendaknya memperbanyak memanjatkan doa kepada Allah SWT di dua waktu tersebut.

Dari Jabir bin Abdillah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Pada hari Jumat ada 12 jam. Diantaranya ada satu waktu, apabila ada seorang muslim yang memohon kepada Allah di waktu itu niscaya akan Allah berikan. Carilah waktu itu di penghujung hari setelah ashar.” (HR. Abu Daud dan An-Nasai).

Baca Juga: Jangan Memandang dan Menilai Rendah Orang Lain

3. Saat Tengah Malam

Rasulullah SAW bersabda, “Pintu-pintu langit dibuka saat tengah malam. Lalu ada suara yang memanggil. Apakah ada orang yang berdoa? Lalu doa orang itu pun dikabulkan.

Apakah ada orang yang meminta? Lalu orang itu pun diberikan. Apakah ada orang yang dalam kesulitan? Lalu orang itu dilapangkan. (HR. Ahmad dan Tirmidzi).

4. Hari Senin dan Kamis

Pintu surga yang ada di langit dibuka, dan Allah SWT mengampuni hamba yang tidak berbuat syirik.  Kepada hamba yang memiliki permusuhan antara sesama muslim, Allah akan menunggu sampai mereka berdamai.” (HR. Muslim dan Abu Daud).

Baca Juga: Ada Limpahan Hikmah Dibalik Setiap Musibah

5. Sebelum Dzuhur

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya pintu-pintu langit dibuka hingga tergelincir matahari, dan tidaklah tertutup hingga shalat dzuhur. Maka aku ingin saat itu yang naik bagiku adalah suatu kebaikan.” (HR. Ahmad).

Gus Baha juga mengatakan dirinya sangat menyukai waktu sebelum dzuhur karena segala amal shaleh akan diantar langsung kedepan Allah SWT.

“Iku masa-masa sing langit dibuka, mulane aku seneng pas iku amal sholehku munggah (Itu saat-saat pintu langit dibuka sehingga saya senang karena amal shaleh bisa naik,” ujar Gus Baha.

Baca Juga: Yakini Sunatullah, Tak Sesuai Impian pun Hidup itu Indah

Menurut Gus Baha, Nabi Muhammad pun memberikan contoh shalat sunnah, sehingga ibadah yang perlu dijalankan adalah shalat sunnah qobliyah (sebelum) dzuhur 4 rakaat.

Selin itu, Gus Baha juga mengungkapkan hanya ada satu shalat sunnah siang hari yang dapat mengimbangi pahala shalat tahajud pada sepertiga malam akhir.

Shalat sunnah  tersebut adalah sunnah qobliyah dzuhur 4 rakaat yang dikerjakan dengan  2 kali salam.

Baca Juga: Doa Hari ke-6 Puasa Ramadhan, Lengkap Bacaan Latin dan Artinya

“Shalat 4 rakaat sebelum dzuhur sama pahalanya dengan 4 rakaat tahajud, dan mendapatkan keutamaan malam lailatul qadar,” ujar Gus Baha.

Jika dibandingkan dengan shalat sunnah siang hari lainnya, pahala shalat sunnah 4 rakaat sebelum dzuhur sama dengan pahala shalat berjamaah daripada shalat sendirian.

6. Adzan berkumandang

Saat berkumandang adzan merupakan waktu ketika pintu-pintu langit dibuka, maka berdoalah diwaktu itu.

Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seorang muadzin mengumandangkan adzan maka terbukalah pintu-pintu langit dan dikabulkan doa.” (HR. Abu Dawud).

Baca Juga: Doa Hari ke-7 Puasa Ramadhan, Lengkap Bacaan Latin dan Artinya

7. Waktu menunggu dua shalat

Rasulullah SAW bersabda, “Bergembiralah kalian, ini adalah Tuhan kalian sungguh Allah SWT telah membuka satu pintu dari pintu-pintu langit.

Dan membanggakan kalian dihadapan para malaikat dengan mengatakan, lihatlah hamba-hambaKu telah menyelesaikan suatu kewajibannya dan menanti kewajiban yang lainnya.” (HR. Ibnu Majah).***

 

Editor: Ken Maesa Pamenang

Tags

Terkini

Terpopuler