Network
KARANGANYARNEWS - Peduli erupsi Gunung Semeru, pelukis Ki Djoko Sutedjo melelang lukisan mistis karyanya Rp 10 miliar, disumbangkan teruntuk korban bencana Gunung Semeru.
Lukisan Bakul Jamuberbahan kain dan cat minyak ini, dilukis Ki Djoko Sutedjo sebelum reformasi, tepatnya tahun 1996 lalu sewaktu dia masih bertempat tinggal di Jalan Soekarno Hatta, Semarang.
Disebut-sebut lukisan penuh aura magis, dikarenakan sejumlah kolektor yang pernah mengoleksi menceritakan sering melihat kedua mata pada lukisan perempuan Bakul Jamu tadi dapat berkedip-kedip.
Baca Juga: Jejak Majapahit di Gunung Semeru (1); Misteri Dibalik Prasasti Ranu Kumbolo
Bahkan, keunikan dan keanehan berbau mistis tidak hanya itu. Menurut pelukisnya, lukisan Bakul Jamu berpose berjalan menggendong ‘tenggok’ berisi botol jamu, dan tangannya menjinjing ember kecil, bibirnya juga sering Nampak tersenyum sendiri.
“Karena misteri mistisnya itu, lukisan Bakul Jamu berpindah-pindah dari kolektor satu ke yang lainnya. Hingga akirnya kembali lagi kepada pelukisnya,” cerita Ki Djoko Sutedjo yang sekarang bertempat tinggal di Dukuh Pelang, Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Diceritakan juga, di sanggarnya sudah ada empat tokoh spiritual dan paranormal mendeteksi, lukisan Bakul Jamu tadi selain disebutkan beraura mistis tinggi, juga didiami mahkluk abstral alias tidak kasat mata.
Baca Juga: Keren, Pacul Goweng Khas Lereng Merapi Merbabu Raih Predikat Kekayaan Budaya Takbenda
Masih menurut Ki Djoko Sutedjo, baru-baru ini ada tamu seorang ibu dan anaknya berniat mau numpang sembahyang di ruang mushola, secara kebetulan lukisan Bakul Jamu karyanya terpajang di ruang itu.
"Begitu masuk ruangan itu anaknya menangis dan teriak- teriak. Saya tanya kenapa menangis, anak tersebut menjawab lukisan Bakul Jamu Nampak melihatnya sambil meringis,” kata dia.
Menghindari hal serupa terjadi dan menimpa lagi orang lain yang bertamu ke rumahnya, Ki Djoko Sutedjo memindahkan lukisan Bakul Jamu ke ruang pamr dalam sanggar lukisnya, sampai sekarang tidak dipindah-pindah lagi.
Baca Juga: Primbon Jawa, Inilah Kunci Pendongkrak Aliran Rejeki Sabtu Legi
Terkait lelang lukisan mistis karyanya, kepada awak media dia menjelaskan jika laku sesuai harapannya sebagian uang hasil lelang akan disumbangkan kepada korban erupsi Gunung Semeru.
“Sebagian lagi akan kami sumbangkan kepada anak-anak yatim dan untuk membangun padepokan seni di kampung halaman. Saya juga akan menyelenggarakan ritual khusus, agar pemindahan tangan lukisan mistis ini diberi keselamatan kesehatan,” kata dia. ***
