Maksudnya, keberadaan neptu weton ini selain menyejukkan juga pembawa kebahagiaan orang lain. Namun, sebagaimana karakteristik dasar angin. jikalau tersinggung perasaannya, amarahnya dapat mendatangkan bencana.
Perhitungan rejekinya, juga sebagaimana sifat alamiah angin. Meski tidak mengalir deras setiap hari, jikalau dapat memenegemen keuangan hidupnya akan berkecukupan.
Baca Juga: Top Markotop 12 WBTb Indonesia Ditetapkan UNESCO, 4 Diantaranya dari Jawa Tengah
Karena aliran rejeki ‘mbayu mili’, terus mengalir namun tidak begitu deras diperlukan kecerdasan dan kecermatan mengatur ekonomi. Lebih fokuskan pemenuhan kebutuhan hidup, jangan tergiur menuruti keinginan hidup.
Pemilik neptu weton berjumlah (9) ini, sebagaiman diuraikan dalam horoskop atau primbon Jawa, juga pembawa kesejahteraan dan ketenteraman bagi pasangan hidup maupun keluarganya.
“Terutama, jika jumlah neptu weton pasangan hidupnya tidak melebihi hitungan neptu hari pasaran dia. Diantaranya hari pasaran Selasa Wage, Selasa Legi, dan Senin Wage,” terang penulis buku ‘Horoskop Jawa Melinial’ tadi.
Baca Juga: Semeru Erupsi Lagi, Dicekam Kepanikan Relawan dan Warga Berlarian
Namun demikian, saran Ki Buyut Lawu, jangan ditelan mentah-mentah hasil perhitungan neptu weton berdasar rumus logika matematik primbon Jawa ini. Menurutnya, kebenaran paling absolud hanya milik Allah Sang Maha Pencipa.
Untuk mengetahui hitungan karakteristik, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki, maupun perjodohan kalian, menurut rumus logika matematik primbon Jawa ikuti terus updatenya di karanganyarnews.pikiran-rakyat.com ini. ***