Network
KARANGANYARNEWS - Perseteruan antara Andika Mahesa yang merupakan vokalis Kangen Band dengan Tris Suaka mengingatkan para pecinta musik akan ngehits nya lagu-lagu Pop Melayu yang kerap menghiasi soundtrack soundtrack FTV maupun sinetron hingga saat ini. Selain enak didengar, lagu-lagu Pop Melayu ini disebut dapat menciptakan romansa tersendiri kala sore.
Sebelum siklus ngehitsnya band-band indie, dangdut koplo, campursari dan pop Jawa, periode tahun 2006 hingga 2012 ke atas, pasar musik berpihak pada pop rock Melayu. Hal itu bahkan diakui oleh pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani melalui kanal YouTubenya, di mana salah satu lagu Dewa 19 kalah laku dengan lagu Kangen Band.
Meskipun kini band-band Pop Melayu tak lagi naik daun, tetapi beberapa lagunya kerap dinyanyikan oleh beberapa penyanyi cover top Tanah Air, sebut saja Tami Aulia, Fellix Irwan dan penyanyi cover lainnya yang sempat mendulang jutaan viewr di kanal YouTube-nya.
Baca Juga: Lirik dan Kunci Gitar Suara by Hijau Daun
Sebagian besar chord atau kunci nada lagu-lagu yang diusung para musisi band pop rock Melayu mudah untuk diikuti, demikian pula lirik dan nadanya. Selain mudah diikuti, lagu-lagu yang diusung juga mudah didengar, apalagi rata-rata sang vokalis memiliki ciri khas vokal bercengkok Melayu ala penyanyi Malaysia yang digemari banyak masyarakat Indonesia.
Maka tidak hanya penyanyi cover dengan format akustik sederhana, lagu-lagu mereka juga kerap dinyanyikan ke dalam versi dangdut koplo karena cengkok sanbat matching. Lantas kenapa harus didengarkan atau dinyanyikan di alun alun kabupaten?
Ya, menurut penulis, alun alun kabupaten merupakan salah satu ruang publik masyarakat dari berbagai kalangan di suatu kota atau kabupaten yang paling representatif. Penataan arsitekturnya rata-rata rapih dan bersih sanggup membuka ruang bagi siapa saja, mulai dari pengendara sepeda motor, mobil, pejalan kaki, para pedagang asongan hingga kaki lima.
Baca Juga: Lirik dan Kunci Gitar Lagu Pujaan Hati Kangen Band
Pagi dan sore, alun alun menjadi tempat yang romantis karena suhu udaranya yang bersahabat. Tentu saja menjadi waktu yang digemari keluarga untuk rekreasi ringan harian, serta menjadi waktu yang romantis untuk menentukan sebuah pertemuan antara dua pasang kekasih. Nah, karena itulah lagu-lagu pop rock Melayu jadi menambah romantisnya suasana saat sore di alun alun kabupaten.
