Network
KARANGANYARNEWS - Musim kemarau yang panjang dapat menyebabkan lonjakan populasi nyamuk penghisap darah. Ketahui alasan di balik maraknya nyamuk di musim kering seperti yang sedang terjadi saat ini.
Di tengah cuaca panas dan kering, kita seringkali dihadapkan dengan kehadiran nyamuk yang semakin menjamur. Bagi sebagian orang, kehadiran para "vampire" kecil ini memang menjadi momok tersendiri, terutama di musim kemarau.
Namun, tahukah Anda apa sebenarnya yang menyebabkan lonjakan populasi nyamuk di musim kering ini? Dikutip dari YouTube short @MarmutInspiratif ternyata ini nih penyebabnya!
Alasan di Balik Maraknya Nyamuk Penghisap Darah pada Musim Kemarau
1. Nyamuk Lebih Lapar di Musim Kemarau
Musim kemarau yang panjang ternyata memiliki dampak yang cukup kompleks terhadap keberadaan nyamuk.
Cuaca kering dapat menyebabkan nyamuk mengalami dehidrasi, yang pada akhirnya membuat mereka lebih sering mencari makan darah.
Baca Juga: Resep Herbal dr Zaidul Akbar: Solusi Tercepat dan Termurah Hilangkan Bekas Gigitan Nyamuk
Saat nyamuk kekurangan cairan, mereka akan cenderung lebih sering menggigit manusia untuk memenuhi rasa haus mereka. Hal ini terjadi karena air di lingkungan menjadi lebih sedikit dan terbatas, sehingga nyamuk terpaksa mencari tempat-tempat yang tersedia untuk berkembang biak.
