KARANGANYARNEWS – Pilih diantara satu, Inilah 6 jodoh pinasti teruntuk kelahiran neptu weton Rabu Pon menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa.
Deretan hari pasaran berikut ini disebutkan tidak hanya sebagai pasangan ikatan cinta yang paling ‘klop’ dengan karakter, karir profesi, dan pasang surutnya aliran rejeki kalian.
Menurut Primbon Jawa, perjodohan kelahiran neptu weton Rabu Pon dengan salah satu dari 6 pemilik hari pasaran ini juga akan dikarunia banyak keturunan dan limpahan rejeki.
Baca Juga: 8 Jodoh Weton Selasa Pahing, Pembawa Bahagia dan Pendulang Limpahan Harta
Hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, hingga saat ini masih dijadikan pedoman pendeteksi menguak misteri berbagai aspek kehidupan seseorang.
Baik terkait karakter atau watak kepribadian, misteri dibalik bertemunya jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta, kesesuaian karir profesi profesi, demikian juga pasang surutnya aliran rejeki kalian.
Hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.
Baca Juga: Menguak Misteri 3 Khodam Weton Selasa Pahing, Salah Satunya Singa Emas
"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.
Dalam Primbon Jawa warisan adilihung bangsa kita disebutkan, neptu weton hari Rabu lambang bilangannya (7) dan pasaran Pon nilai angkanya juga (7), jumlah neptu weton weton Rabu Pon (11).
Kelahiran Rabu Pon dinaungi aura spiritual Lakuning Rembulan, perjalanan bulan. Maksudnya, “Pandai menentramkan hati tapi pendiriannya selalu berubah-ubah,” kata Ki Buyut Lawu, motivator spiritual reliqius tadi.
Baca Juga: Dibalik Misteri Aras Kembang, Wanita Weton Selasa Pahing Rawan Tertipu Bujuk Rayu
Terkait ‘jodoh pinasti’ pemilik neptu weton weton Rabu Pun, penulis buku “Horoskop Jawa Milenial” ini mengungkapka, pilihlah pasangan hidup yang memiliki jumlah neptu weton (10) atau (15).
Jumlah neptu weton weton (10) dan (15), ditemukan pada mereka yang hari dan pasaran kelahirannya Jumat Pahing, Rabu Kliwon, Kamis Pon, Selasa Pon, Jumat Wage, dan Minggu Legi.
Perjodohan antara kelahiran Rabu Pon dengan salah satu neptu weton weton di atas, diibaratkan pertemuan ‘cikal’ (kelapa tua) dengan tanah. Keduanya akan saling menopang, melengkapi, dan tumbuh subur sampai maut memisahkannya.
Baca Juga: Weton Selasa Pahing: Catat, Inilah Sejumlah Kesialan Hidup Dibalik Misteri Satriya Wirang
Pertemuan antara ‘cikal’ dengan tanah, juga melambangkan persemaian dan kesuburan bahtera rumah tangga, baik yang terkait keturunan maupun rejeki dalam ikatan tali perkawinan.
“Bertemunya jodoh pinasti antara kelahiran neptu weton Rabu Pon dengan salah satu diantara (6) hari pasaran di atas, selain dikarunia banyak keturunan juga limpahan rejeki dari Illahi,” jelasnya.
Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib keberuntungan dan jodoh seseorang, disebutkan merupakan misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.
Baca Juga: 5 Jodoh Paling Pembawa Keberunungan Rejeki Weton Senin Legi, Kalian Salah Satunya?
Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika mate matik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.
Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi.
Baca Juga: 4 Kelemahan Weton Senin Legi, Salah Satunya Rawan Terbujuk Rayuan Gombal
Nah, untuk mengetahui karakter atau watak kepribadian, kesesuaian karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki, maupun kecocokan jodoh pinasti kalian ikuti terus di KaranganyarNews.com dalam update Primbon Jawa ini. ***