Network
KARANGANYARNEWS – Inilah dua sisi karakter kelahiran neptu weton Sabtu Kliwon, dibalik misteri Khodam Macan Putih menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa.
Sebagaimana disebutkan dalam Primbon Jawa, setiap neptu weton kelahiran seseorang dikarunia Khodam yang mendampingi dan melindunginya. Neptu weton Sabtu Kliwon, dikaruniai pendamping dan pelindung Khodam Macan Putih.
Khodam yang sering dikait-kaitkan sebagian masyarakat dengan hal-hal yang berbau mistis, menurut etimologi atau asal-usul katanya berasal dari Bahasa Arab.
Baca Juga: Dibalik Misteri Sangar Waringin, Weton Sabtu Kliwon Rawan Terpancing Luapan Emosi
Secara harfiah artinya pembantu, penjaga, pelindung atau pengawal khusus yang mendampingi seseorang. Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu menyebutkan, dalam spirit spiritual kejawen Khodam disebut ‘perewangan’, aura spiritual atau makhluk tidak kasat mata yang membantu manusia dalam urusan tertentu.
Secara ilmiah, Khodam merupakan ‘ego state’ yang ada dalam diri manusia sejak lahir sampai meninggal dunia. ‘Ego state’ selain yang terbawa sejak laih, ada juga tercipta dari pengalaman batiniah berdaya emosional dan atau psikologis tinggi.
“Semisal trauma psikolos, phobia, puasa secara intens, membaca sebuah matra, membaca wirid, dan sebagainya,” terang penulis buku ‘Horoskop Jawa Melenial’ tadi.
Baca Juga: 8 Jodoh Weton Sabtu Kliwon, Dijamin Dikaruniai Limpahan Rejeki dan Setia Sampae Mati
Khodam yang mendampingi dan melindungi sejak lahir, sebutan dan penamaannya dideteksi atau diketahui dari jumlah lambang bilangan masing-masing neptu weton kelahiran seseorang.
Untuk mendapatkan jumlah lambang bilangan masing-masing neptu weton, gabungan hari dan pasaran seseorang dapat dihitung dengan rumus logika matematik Pribon Jawa.
Neptu weton Sabtu Kliwon, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon ditemukan angka (17). Jumlah ini didapat dari penambahan nilai angka pasaran Kliwon (8) dan neptu hari Sabtu nilai angkanya (9).
Baca Juga: Keistimewaan Weton Sabtu Kliwon, Dibalik Misteri Cakra Mahkota Bumi dan Langit
Dijelaskan, kelahiran hari pasaran Sabtu Kliwon yang memiliki lambang bilangan (17) didampingi dan dilindungi Khodam Macan Putih atau sering disebut juga Harimau Putih.
Menurut Ki Buyut Lawu, aura spiritual Macan Putih merupakan Khodam paling terkenal dan fenomenal. Khodam ini, dalam mitologi masyarakat Jawa disebutkan dimiliki dan dikuasi oleh Sunan Kalijaga.
Salah satu Wali Sanga yang populer karena menyebarkan ajaran Islam dengan pendekatan budaya Jawa ini, dikisahkan menggunakan Khodam Macan Putih untuk menaklukkan orang yang memusuhinya tanpa kekerasan atau peperangan secara fisik.
Baca Juga: Weton Jumat Wage: Inilah Jurus Dewa Tolak Kesialan Hidup Dibalik Misteri Rakam Nuju Pati
Selain Sunan Kalijaga, Khodam Macan Putih juga disebut-sebut dalam legenda Kerajaan Pajajaran. Diceritakan, Raja Macan Putih dan seluruh pasukannya mengabdikan diri sepenuh hati kepada Prabu Siliwangi, penguasa tanah Pasundan.
Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, ditemukan beberapa neptu weton kelahiran yang didamping dan dilindungan Khodam Macan Putih. Salah satunya, kelahiran hari pasaran Sabtu Kliwon.
Aura spiritual positif Khodam Macan Putih yang mendampingi dan melindunginya, menjadikan kelahiran hari pasaran Sabtu Kliwon memiliki karakter atau watak kepribadian sangat istimewa dan mulia.
Baca Juga: Inilah Jawabnya, Kenapa Weton Jumat Wage Tak Boleh Menjalin Ikatan Cinta dengan Jumat Legi?
Diantaranya disebutkan pendiam, bijaksana, penuh kharisma, berwibawa, dihormati dan sangat disegani di mana pun dia berada atau dalam komunitas apa pun.
Kelahiran neptu weton Sabtu Kliwon, berbakat jadi pemimpin yang adil dan mampu melindungi serta mengayomi. Lebih dari itu, dia juga rela berkorban tanpa pamrih," terang Ki Buyut Lawu.
Namun demikian, menurut penulis buku 'Astrologi Jawa Milenial' tadi terdapat juga karakteristik Khodam Macan Putih yang harus diwaspadai dan dikendalikan pemilik kelaharan hari pasaran Sabtu Kliwon.
Baca Juga: Sederet Kesialan Hidup Neptu Weton Jumat Wage, Dibalik Misteri Rakam Nuju Pati
Karakteristik Khodam Macan Putih yang mendampingi dan melindungi kelahiran neptu weton Sabtu Kliwon, api amarah atau emosinya mudah tersulut dan jikalau sudah berkobar sangat sulit dikendalikan.
Emosi dan amarah pemilik Khodam Macan Putih, disebutkan akan terusik sangat mudah meluapkan api amarah dan atau emisinya jikalau tersinggung harga dirinya.
Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib dan keberuntungan seseorang adalah misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.
Baca Juga: Waspadai, Dibalik Misteri Khodam Nyai Roro Kidul Weton Jumat Wage Rawan Dijadikan Kambing Hitam
Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika mate matik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.
Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***
