KARANGANYARNEWS – Kalian kelahiran neptu weton Rabu Pahing? Inilah nasib keberuntungan dan pasang surutnya aliran rejeki, menurut hutungan rumus logika matematik Primbon Jawa.
Tak hanya keistimewaan dan kemulian karakter atau watak kepribaian, dibalik misteri aura spiritual Cakra Mahkota Jantung kelahiran Selasa Pahing juga dianugerahai kesuksesan karir profesi dan limpahan rejeki.
Hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, hingga saat ini masih diyakini akurasinya teruntuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan sebagian besar masyarakat berlatar budaya Jawa.
Baca Juga: Keistimewaan dan Kemuliaan Weton Rabu Pahing, Dibalik Misteri Sakralnya Hari Pasaran
Baik terkait watak atau karakter kepribadian seseorang, kesesuaian karir profesi, kecocokan jodoh atau pasangan hidup maupun pasang surutnya aliran rejeki sesuai neptu weton atau hari pasaran kelahiran seseorang.
Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa ini, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.
"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.
Baca Juga: Weton Selasa Legi: Waspadai, Tingginya Ambisi dan Emosi dibalik Misteri Khodam Singa Lawu
Hasil hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa menyebutkan, kelahiran hari pasaran Rabu Pahing memiliki lambang bilangan (16). Jumlah ini didapat dari neptu hari Rabu bersimbul angka (7), ditambah neptu pasaran Pahing (9).