Cantik, Setia dan Tajir Melintir: Pesona Wanita Kelahiran Weton Kamis Pahing, Dibalik Titisan Dewi Kumaratih

- 14 Juni 2023, 22:05 WIB
Dibalik titisan Dewi Kumaratih, wanita kelahiran neptu weton Kamis Pahing menurut Primbon Jawa ditaqdirkan cantik setia dan tajir melintir
Dibalik titisan Dewi Kumaratih, wanita kelahiran neptu weton Kamis Pahing menurut Primbon Jawa ditaqdirkan cantik setia dan tajir melintir /Ilustrasi/ Instagram @sriasihmovie.official/

KARANGANYARNEWS - Lebih khusuk dan banyaklah bersyukur kepada Sang Pencipta, wanita kelahiran neptu weton Kamis Pahing sarat keberuntungan dalam hidupnya. Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, kalian  ditaqdirkian sebagai titisan Dewi Kumaritih, bidadari Kahyangan nan cantik jelita yang jadi lambang kesetiaan kaum wanita.

 

Tak hanya dikaruniai inner beauty cantik mempesona dan sangat setia terhadap pasangan hidupnya, wanita kelahiran hari pasaran atau neptu weton Kamis Pahing, disebutkan juga ditaqdirkan kaya raya dan tajir melintir hidupnya.

Sebagaimana diketahui, hingga saat ini hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa hingga saat ini masih dijadikan media teruntuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan. 

 Baca Juga: Jangan Salah Pilih: Inilah 8 Karir Profesi Terhoki Kelahiran Weton Kamis Pahing, Menurut Primbon Jawa

Baik terkait karakter atau watak  kepribadian, kesesuaian karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga kecocokan jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta.

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.

Mitologi Dewi Asmara

 

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

 Baca Juga: Sukses Meraih Tahta, Harta dan Wanita: Kemuliaan Weton Kamis Pahing, Dibalik Misteri Khodam Titisan Raja

Berdasarkan hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, kelahiran neptu weton Kamis Pahing memiliki lambang bilangan (17). Jumlah ini didapat dari nilai angka neptu hari Kamis (8), ditambah neptu pasaran Pahing (9).

Disebutkan dalam Primbon Jawa, kelahiran hari pasaran Kamis Pahing yang  memiliki lambang bilangan (17) ditaqdirkan sebagai titisan Dewi Kumarih, bidadari Kahyangan simbul cinta dan kesetiaan kaum wanita.

Dalam mitologi Jawa disebutkan, Dewi Kumaratih adalah dewi asmara. Dikisahkan, Dewi Kumoratih anak perempuan Daksha yang diperistri Batara Kamajaya yang dimitoskan sebagai dewa cinta.

 Baca Juga: Catat dan Jalani, Jurus Dewa Penangkal Kesialan 6 Hari Nahas Kelahiran Weton Kamis Pahing

Ketika suaminya terbakar api dari mata ke tiga Batara Guru, Dewi Kumaratih meminta Batara Guru untuk membunuh dirinya sekalian, sebagai wujud kesetiaannya kepada Batara Kamajaya.

Tajir Melintir

 

Dewi Kumaratih, dikisahkan sebagai bidadari cantik jelita nan mempesona. Demikan juga Dewa Kumajaya, suaminya yang sangat tampan nan rupawan. Selebihnya, keduanya juga pasangan hidup yang sangat setia.

Karena itulah, muncul kepercayaan masyarakat Jawa agar melukiskan Dewi Kamaratih - Dewa Kumajaya pada kelapa muda sewaktu upacara Mitoni, upacara tradisi tuuh bulan kehamilan.

 Baca Juga: Setia, Kaya Raya dan Samawa: 8 Jodoh Kelahiran Weton Kamis Pahing, Menurut Primbon Jawa

Sebagai simbolik atau harapan dan doa, anak yang lahir nanti jika perempuan secantik Dewi Kamaratih, jika terlahir laki-laki setampan Dewa Kumajaya dan ayah ibunya dikarunia kesetiaan hidup berumah tangga.

Dewi Kumaratih yang menitis pada wanita kelahiran Kamis Pahing, juga diidentikkan dengan sosok wanita cerdas nan pandai, berwawasan luas, lihai merangkai kata dan dikarunia hidup kaya raya atau tajir melintir.

Selebihnya, wanita kelahiran neptu weton Kamis Pahing juga tergolong berkepribadian penyabar,  suka mengalah dalam berbagai persoalan, bisa melindungi, dan mengayomi sesamanya.

 Baca Juga: Sukses Jadi Pemimpin, Kelahiran Weton Kamis Pahing Ditaqdirkan Kaya Raya Tajir Melintir

Wanita kelahiran hari pasaran Kamis Pahing yang berlambang bilangan (17), juga  senantiasa iklas berkorban tanpa pamrih teruntuk membantu siapa saja yang membutuhkan pertolongan.

Misteri Kehidupan

 

Namun demikian, penulis buku 'Horoskop Jawa Milenial' Ki Buyut Lawu menyebutkan, nasib keberuntungan atau masa depan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Baik yang terkait dengan karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga pasangan ikatan cinta atau jodoh pinasti seseorang.

 Baca Juga: 12 Hari Keberuntungan Kelahiran Weton Kamis Pahing: Catat, Terhoki Memulai Wirausaha Mandiri

Karena itulah, jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah