Kelahiran Weton Selasa Pahing: Catat, 8 Jodoh Penolak Balak Kesialan Hidup dan Penggapai Samawa

- 19 Juni 2023, 09:47 WIB
Kelahiran neptu weton Selasa Pahing, inilah 8 jodoh tolak balak kesialan hidup dan penggapai Samawa menurut hitungan Primbon Jawa
Kelahiran neptu weton Selasa Pahing, inilah 8 jodoh tolak balak kesialan hidup dan penggapai Samawa menurut hitungan Primbon Jawa /Ilustrasi/ Pixabay/Pixabay/StockSnap

KARANGANYARNEWS – Dibalik misteri Satriya Wirang, kelahiran neptu weton Selasa Pahing menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa berselimut sederet kesialan hidup. Berikut 8 jodoh pinasti,  teruntuk kelahiran hari pasaran Selasa Pahing. Selain sebagai tolak balak atau penangkal segala  kesialan hidup, disebutkan juga penggapai keluarga Samawa.

Sebagaimana diketahui, bertemunya jodoh pinasti, memang suratan taqdir Illahi. Namun demikian, tanpa keseriusan usaha lahiriyah maupun batiniyah atau spiritual niscaya datang menghampirinya.

Hitungan Primbon Jawa terkait jodoh pinasti, merupakan salah satu upaya dan usaha untuk mempertemukan tali ikatan cinta atau hubungan asmara yang paling cocok dengan masing-masing neptu weton kelahiran seseorang.

 Baca Juga: Mempesona dan Kaya Raya: Weton Selasa Pahing, Inilah Dahsyatnya Pelet Pemikat Rejeki dan Penjerat Hati

Hingga saat ini, sebagian besar masyarakat yang berlatar adat tradisi dan budaya Jawa, masih mempercayai perhitungan rumus logika matematik Primbon Jawa untuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan.

 Baik terkait karakter atau watak kepribadian, misteri dibalik bertemunya jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta, kesesuaian karir profesi profesi, demikian juga pasang surutnya aliran rejeki kalian.

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.

Iklas Tanpa Pamrih

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah