Ngupil Siang Hari, Apakah Membatalkan Puasa Ramadhan?

- 13 Maret 2024, 03:05 WIB
inilah jawabnya, apakah ngupil atau mengupil di siang hari selama bulan Ramadhan, membatalkan ibadah Puasa Ramadhan?
inilah jawabnya, apakah ngupil atau mengupil di siang hari selama bulan Ramadhan, membatalkan ibadah Puasa Ramadhan? /Ilustrasi/ Kabarbesuki-Pikiran Rakyat/

KARNGANYARNEWS - Muslim wajib tahu, inilah jawabnya. Apakah ngupil atau mengupil di siang hari selama bulan Ramadhan, membatalkan ibadah Puasa Ramadhan?

Ada yang menyebutnya ngupil, ada juga yang menamakan mengupil. Arti keduanya sama, memasukkan ujung jari ke rongga hidung.

Kaitannya dengan syariat ibadah Puasa Ramdhan, apakah ngupil atau mengupil di siang hari saat yang bersangkutan menjalani Puasa fardlu membatalkan Puasa Romadhon dia?

 Baca Juga: Doa Puasa Ramadhan Hari Kedua, Lengkap Lafal Arab, Latin dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Sebagian ulama berpendapat, memasukkan sesuatu ke lubang yang berpangkal di rongga apa pun pada bagian tubuh manusia, dapat membatalkan Puasa orang yang melakukan.

Ulama dan atau ahli fikih lainnya berfatwa, ngupil yang membatalkan Puasa  itu jikalau memasukkannya ujung jari sampai batas awal ‘muntaha khaysum’ atau pangkal insang yang letaknya sejajar dengan mata.

 

Masuk ke Rongga

Lantas bagaimana penegasannya menurut syariat maupun para ulama, terkait fikih ngupil di siang hari bagi seseorang yang menjalankan ibadah pusan di bulan Ramadhan?

 Baca Juga: Keistimewaan Puasa Ramadhan Hari Kedua: Dicatat Puasa Satu Tahun dan Berlimpah Pahala

“Batal Puasa disebabkan masuknya benda ‘ain’ (yang jelas, dapat dilihat) sekalipun hanya sedikit kedalam (bagian) yang disebut ‘Jauf’ (rongga dalam),” jelas Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibary dalam kitabnya, ‘Fath al-Mu’in’.

Dalam menjalani Ibadah Puasa, umat muslim dilarang memasukkan benda apa pun ke dalam tubuh melalui tujuh lubang yang dipunyai manusia. Termasuk diantaranya rongga hidung, rongga telinga, rongga mata dan lainnya.

Terkait batal dan atau tidaknya ibadah Puasa Ramadhan, teruntuk seseorang yang ngupil di siang hari, Ustadz Abdul Somad juga memberikan penjelasan kepada jemaahnya.

 Baca Juga: Berhenti Haid Siang Hari, Wajibkah Wanita Menjalankan Puasa Ramadhan?

“Ada yang berkeyakinan asal masuk ke rongga, batal. Rongga hidung, rongga telinga, rongga mata, batal. Makanya dibilang ngupil batal karena memasukkan sesuatu ke rongga,” kata Ustadz Abdul Somad.

 

Pangkal Insang

Akan tetapi, menurut fikih yang disampaikan Universitas Pakuan Bogor, tidak ada dalil satu pun yang menyebut hukum ngupil di bulan Ramadhan yang menjadikan batal ibadah Puasa seseorang.

“Mengupil tidak identik dengan aktivitas yang membatalkan Puasa seperti makan, minum, dan berhubungan badan,” tulis Universitas Pakuan Bogor, sebagaimana dikutip beberapa media.

 Baca Juga: Doa Puasa Ramadhan Hari Ketiga: lafal dan tulisan Arab, Indonesia dilengkapi terjemahannya

Sementara sumber lainnya, sebagaimana tertulis dalam buku ‘Delapan Hal yang Membatalkan Puasa’ karya M Ali Zainal Abidin, menyebutkan Puasa seseorang bisa saja batal jika ada benda yang masuk ke dalam lubang.

Lubang yang dimaksud dalam buku tersebut, adalah yang berpangkal pada organ bagian dalam dan memasukkannya secara sengaja. Untuk lubang hidung, batasnya ‘muntaha khaysum’ atau pangkal insang yang letaknya sejajar dengan mata.***

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah