KARANGANYARNEWS - Bung Karno atau Ir. Soekarno memiliki keterkaitan dengan Kota Patria, Blitar, karena makamnya berada di Kota Blitar, berdekatan dengan makam ibunya, Ida Ayu Nyoman Rai.
Oleh karena itu, tak heran jika Kota Blitar menjadi sangat terkenal, salah satunya karena keberadaan makam Soekarno.
Setiap kali Hari Lahir Pancasila, kota ini juga melakukan perayaan secara meriah, dengan tema berbeda-beda setiap tahunnya.
Bersamaan dengan diperbolehkannya mengadakan acara di tengah membaiknya Pandemi Covid 19, perayaan akbar pun digelar, dan mendapatkan antusias warga.
Dan inilah 5 kisah dari Kota Blitar, tentang kemeriahan Grebeg Pancasila, bertema Bangga Bersama Membangun Peradaban Dunia.
1. Bedol Pusaka
Kegiatan Grebeg Pancasila diawali dengan Bedol Pusaka, Pawai Lentera, Kenduri Pancasila, serta Tirakatan Macapatan yang dilakukan Selasa malam (31/5/2022) di Istana Gebang.
2. Upacara Budaya
Upacara budaya yang dilakukan adalah upacara penyerahan Pusaka berupa Lambang Pancasila, Teks Pancasila, Teks Pidato Bung karno, serta Foto Bung Karno, yang diserahkan sesepuh Abdi Dalem Istana Gebang, Islan Gatot Imbata untuk bergodo 1, 6, dan 45, selanjutnya diberangkatkan Wali Kota Blitar menuju Kantor Wali Kota.
3. Gagasan dari Istana Gebang
Gagasan munculnya ditetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, berangkat dari Istana Gebang, dimana saat itu para tokoh masyarakat, seniman, serta budayawan bermusyawarah di Istana Gebang, diusulkan ke pusat sampai akhirnya direstui dan ditetapkan Presiden Joko Widodo.
4. Kirab Gunungan
Sementara Kirab Gunungan dilakukan saat peringatan Hari Lahir Pancasila, yakni Rabu (1/6/2022), diikuti semua kecamatan di Kota Blitar, seperti Kepanjen Kidul, Kecamatan Sanan Wetan dan Kecamatan Sukorejo dengan gunungan yang dihiasi beraneka macam sayur dan buah-buahan segar.
5. Bulan Bung Karno
Mengingat bulan Juni memiliki banyak keterkaitan dengan Ir. Soekarno, sehingga bulan ini pun dijuluki Bulan Bung Karno, sebut saja Hari Lahir Bung Karno pada 6 Juni serta Haul Bung Karno pada 20 Juni 2022, karenanya berbagai perhelatan pun akan digelar. ***