Anak-anak mulai Dibentengi dari Corona Virus dengan Vaksin

- 14 Juli 2021, 14:16 WIB
Seorang siawa tengah disuntik vaksin dalam vaksinasi untuk pelajar di SMPN 3 Semarang, Rabu (14/7) 2021).
Seorang siawa tengah disuntik vaksin dalam vaksinasi untuk pelajar di SMPN 3 Semarang, Rabu (14/7) 2021). /Dokumentasi/Humas Pemprof Jateng

"KAMU sekolah dimana? Kamu kok mau ikut vaksin? Sakit nggak disuntik?," tanya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada salah seorang siswa.

"SMP 3 pak, divaksin supaya sehat. Nggak sakit pak," jawab Akbar, si pemilik nama, sembari menerima suntikan vaksin.

Akbar, Izza, Davi, dan Saka dari SMPN 3 Semarang adalah sedikit dari ribuan siswa di Kota Semarang yang hari ini, Rabu (14/7/2021) mengikuti vaksinasi untuk pelajar. Mereka tampak percaya diri dan semangat mengikuti vaksinasi.

Di sela memantau vaksinasi untuk pelajar, Ganjar yang didampingi Kepala BIN Jawa tengah Brigjen Sindu Siswanto, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, serta Forkopimda Kota Semarang menyempatkan berdialog dengan sejumlah pelajar SMP lainnya.

"Pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar ini sebenarnya serentak seluruh Indonesia, nanti Pak Presiden akan melaunching ini dan kita mulai dulu beberapa daerah salah satunya di Kota Semarang. Nanti setelah ini (daerah lain) jalan," ujar Ganjar saat wawancara.

Dalam kesempatan itu, Ganjar mendapat laporan bahwa antusiasme para siswa untuk mendapatkan vaksin begitu tinggi. Sebab, sudah banyak yang mengantri selain 4 SMP yang hari itu dijadwalkan menerima vaksin.

"Ini bagus, Pak Wali Kota memulai di SMP 3, dan saya lihat antusiasmenya cukup banyak dan yang hadir dari 4 SMP," kata Ganjar.

Antusiasme itu menjadi cerita menarik, karena baik siswa maupun orangtua semangat untuk mendapat vaksin. Harapannya, vaksin untuk anak 12-17 tahun yang dimulai secara massal untuk pelajar jadi persiapan pembelajaran tatap muka ketika kasus melandai.

"Antusiasme ini yang menurut saya bagian yang bagus, mudah-mudahan anak-anak kita juga bisa kita amankan. Sehingga kelak kemudian kalau sudah agak melandai mereka bisa masuk sekolah kembali, sudah dibentengi lah," tandasnya.

Halaman:

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah