Jalan Tol Layang AP Pettarani Masuk Nominasi Mino Best Award

- 10 Agustus 2021, 17:19 WIB
Jalan Tol Layang AP Pettarani digadang menjadi ikon baru Kota Makassar. Proyek jalan tol layang Pettarani terpilih menjadi nominasi Mino Best Award (Foto: bumn.go.id)
Jalan Tol Layang AP Pettarani digadang menjadi ikon baru Kota Makassar. Proyek jalan tol layang Pettarani terpilih menjadi nominasi Mino Best Award (Foto: bumn.go.id) /

KARANGANYARNEWS - Proyek Jalan Tol Layang AP Pettarani, Makassar masuk dalam kategori Jalan dengan volume tinggi (high-volume road category) yang ditetapkan dalam Sidang Konsil ke-114, Road Engineering for Asia dan Australasia (REAAA).

Melansir laman resmi Kementerian Badan Usaha Milik Negara, bumn.go.id, Selasa, 10 Agustus 2021, pemenang akan diumumkan secara langsung pada Second Mino Best Project Award Ceremony at 16th REAAA Conference yang diadakan di Manila pada 15 September 2021 mendatang dengan mengusung tema “Shaping the Future of Road Engineering with Advance Technology”.

The Mino Best Project Award adalah ajang penghargaan untuk proyek jalan maupun jembatan baru terbaik berlokasi di wilayah Asia dan Australasia, diadakan empat tahun sekali.

Baca Juga: Dua Lipa Pamer Foto Makanan Mirip Pastel, Netizen Geger

The Mino Best Project Award ini merupakan acara kali kedua diselenggarakan setelah empat tahun sebelumnya diadakan di Bali pada 2017.

Entitas Anak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk [WIKA], yakni PT WIKA Beton Tbk [WTON] merupakan kontraktor utama pembangunan  jalan tol  dimulai pada April 2018 dengan melibatkan sekira 3000 tenaga kerja lokal.

Jalan Tol Layang AP Pettarani (Tol Ujung Pandang Seksi 3) sepanjang 4,3 km secara resmi telah beroperasi pada 19 Maret 2021 lalu dan digadang menjadi salah satu ikon baru Kota Makassar.

Immediate Past President of REAAA, Hermanto Dardak mengucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan proyek jalan tol layang Pettarani yang terpilih menjadi nominasi dalam penghargaan ini.

Dirinya percaya keberhasilan ini berkat kerja keras dan profesionalisme segenap manajemen PT Marga Utama Nusantara selaku owner project dan manajemen WTON sebagai kontraktor pelaksana utama.

Halaman:

Editor: Andi Penowo

Sumber: BUMN.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah