Trauma Berat 3 Temannya Meninggal, Seorang Aremania 11 Hari Bertahan di Stadion Kanjuruhan

13 Oktober 2022, 17:05 WIB
Rusdi, Aremania Probolinggo mengalami trauma berat akibat kehilangan tiga temannya yang meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan. (Dok. Instagram @usuthinggatuntas) /

KARANGANYARNEWS - Trauma Berat 3 Temannya Meninggal, Seorang Aremania 11 Hari Bertahan di Stadion Kanjuruhan. Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu, 1 Oktober 2022, menyisakan duka mendalam bagi banyak orang, tak terkecuali Rusdi, seorang Aremania asal Probolinggo.

Ia harus mengalami hal pahit lantaran kehilangan tiga orang temannya yang ikut menjadi korban meninggal tragedi Kanjuruhan.

Remaja 17 tahun ini sempat bertahan selama sebelas hari dan tak mau pulang karena mengalami depresi berat.

Baca Juga: Panas Bro! Shin Tae-yong Ancam Hengkang jika Iwan Bule Mundur

Rusdi sendiri merupakan anak yatim piatu. Ia hanya tinggal bersama kakaknya.

Dirinya enggan meninggalkan Stadion Kanjuruhan lantaran tiga temannya, dua pria dan satu wanita meninggal dunia di tempat itu.

Rusdi sempat dibujuk orang-orang di sekitar Stadion Kanjuruhan untuk pulang ke rumah, namun ditolaknya.

Alhasil, warga pun berinisiatif memberikan makan maupun keperluan pribadi lainnya.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Liga Europa Pekan Ini di SCTV, 13 dan 14 Oktober 2022

Setelah melalui berbagai upaya, Rusdi akhirnya berhasil diajak meninggalkan Stadion Kanjuruhan.

Pada Kamis ini, 13 Oktober 2022, ia dibawa tim gabungan Aremania dan ditempatkan di Pondok Pesantren Mambaul Ulum.

"Alhamdulillah Sam Rusdi dari Aremania Probolinggo yang sempat terlantar di kawasan Stadion Kanjuruhan telah dievakuasi tim gabungan Aremania. Sementara akan tinggal di Pondok Pesantren Mambaul Ulum untuk diberikan perawatan," tulis story akun Instagram @usuthinggatuntas. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler