Kejadian nahas ini memakan korban seorang anak SD, Gian Septiawan Ardani. Bocah delapan tahun itu tertimpa reruntuhan dinding beton hingga meninggal dunia.
Temannya yang sudah selesai wudu lebih dahulu dan melihat kejadian itu, berlari panik dan histeris.
Baca Juga: Desain Samsung Galaxy A15 Bocor ke Publik, Ini Penampakan dan Fitur Kerennya
Sementara warga sekitar melihat kejadian itu tak berani menolong korban yang berada di bawah reruntuhan beton.
Secara kebetulan, sebuah mobil pick up lewat dan seorang pria memberanikan diri menolong, mengangkat tubuh korban ke atas mobil tersebut untuk dilarikan ke Rumah Sakit Siti Rahmah.
Akibat luka serius di bagian kepala, Gian Septiawan Ardani kehilangan banyak darah.
Bocah malang itu pun kemudian dirujuk ke RSUP Djamil Padang. Sayang, nyawanya tak berhasil diselamatkan.
Ibu korban, Nova Desvita menceritakan sikap anaknya sebelum mengembuskan napas terakhir.
Baca Juga: Suga BTS Siap Berangkat Wamil Lusa, Pamer Potongan Rambut Baru
Gian Septiawan Ardani sempat sangat manja dan minta selalu ditemani dalam aktivitasnya.