Baca Juga: Mantan Camat Jaten Terancam Sanksi Pemberhentian, Pelanggaran Netralitas ASN dalam Pemilu 2024
Kata pengantar buku ini, ditulis Ketua Umum Satupena Pusat Denny JA. Selain Kata Pengantar Denny juga menulis Serangan Israel terhadap Hamas telah menewaskan 18 ribu orang, Melukai 50 ribu orang, dan Menciptakan krisis kemanusiaan berkepanjangan.
Terusiknya rasa keadilan atas kejahatan terhadap kemanusiaan ini, bukan hanya wilayah emosi para politisi, atau sikap pragmatis para aktivis idealis. Para anggota Satupena yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, bahkan hingga ke Bonn (Jerman), ikut merasakan kepedihan itu.
Gunoto menuturkan, tentu saja merupakan kebanggaan bagi Satupena Jawa Tengah ketika 10 anggotanya berhasil lolos dari seleksi ketat yaang diselenggarakan Satupena pusat dalam penerbitan buku ini.
Baca Juga: Periodesasi Hoki Rejeki Weton Minggu Wage, Menurut Primbon Jawa
"Apalagi menurut editor, tercatat ada 103 penulis fiksi dan nonfiksi mengirimkan karya-karya mereka dengan total 285 judul. Setelah dilakukan seleksi, tersaring 89 karya dari 74 penulis," kata dia.
Penulis Fiksi dan Opini
Buku ini, lanjut Gunoto, secara lengkap memuat puisi-puisi Achmad Subchan Darussalam bin Umar, Ade Solihat, Akaha Taufan Aminuddin, Akmal, Anwar Putra Bayu, dan Arlin Hart, Berthold Damshauser, Bussairi D. Nyak Diwa, Dad Murniah, D. Kemalawati, dan Edi S. Febri.
Selain itu juga puisi-puisi Effendi Kadarisman, Eka Budianta, Eko Windarto, Fakhrunnas MA Jabbar, Fanny J. Poyk, FS Anggreni, Gus Nas, Hamri Manoppo, Husin Sutanto, Ibrahim Gibra, Idamoerid Darmanto, I Ketut Surajaya, dan Isbedy Stiawan ZS.