KARANGANYARNEWS - Bakal calon wakil presiden (Bacawapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka ogah banyak berkomentar saat dimintai keterangan terkait pernyataan petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Wali Kota Solo ini pun enggan menanggapi statusnya sudah dinyatakan keluar dari partai yang melambungkan namanya.
Sebelumnya, Sekretaris Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan Gibran Rakabuming sudah bukan lagi bagian dari partai berlambang kepala banteng.
Ia mengungkapkan putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sudah berpamitan dengan DPC PDIP Kota Solo.
Baca Juga: Soal Keanggotaan Gibran di PDIP, FX Rudy Sebut sudah Tutup Buku
Sementara Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo bilang sudah "tutup buku" dengan Gibran Rakabuming.
Soal kartu tanda anggota (KTA) partai belum dikembalikan ke DPC PDIP, FX Rudy, sapaan akrabnya, tak lagi mempersoalkannya.
Ketika dimintai tanggapan terkait hal ini, Gibran Rakabuming tak banyak berkomentar.
"Ya silakan kalau dari Pak Rudy seperti itu," ucapnya, Selasa, 7 November 2023.
Saat dimintai penegasan soal statusnya sebagai kader PDIP, Gibran Rakabuming enggan menanggapi.
Ia mengatakan sudah ada jawaban jelas dari Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun.
Baca Juga: Tamat! Attack On Titan Final Season: Kematian Eren Yeager hingga Kebebasan Bangsa Eldia
"Kan sudah dijawab Mbak Puan, sudah dijawab Pak Hasto, sudah dijawab Pak Komarudin," bilangnya.
Sebagaimana diketahui, Gibran Rakabuming tercatat sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sejak Februari 2019.
Ia menjadi kader partai yang dinakhodai Megawati Soekarnoputri lalu mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo dan menjabat hingga kini.
Adapun sejak 21 Oktober 2023, Gibran Rakabuming ditetapkan menjadi bacawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendampingi bakal calon presiden (Bacapres) Prabowo Subianto. ***