Pengembangan Desa Wisata Airmadidi Bawah diakui Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Kemenparekraf / Baparekraf, Wawan Gunawan, membutuhkan sinergi dari stakeholder terkait.
3. Ciptakan Destinasi Berkualitas
Melalui sinergitas pengembangan desa wisata berbasis inovasi, adaptasi, serta kolaborasi program-program dapat menciptakan destinasi berkualitas, terintegrasi, dan berkelanjutan.
4. Perlu Tatanan Baru
Baca Juga: Mau Piknik Usai Nonton MotoGp di Mandalika, Ini Dia 5 Desa Wisata Paling Indah di NTB
Covid 19 telah melahirkan kebiasaan baru, yang berdampak pada sektor pariwisata, namun adanya pola kebiasaan baru saat ini, dibutuhkan tatanan baru dalam skema pariwisata, untuk meningkatkan semangat baru.
5. Memotivasi Pemerintah Daerah
Pengembangan desa wisata diharapkan dapat memotivasi pemerintah desa serta pemerintah daerah di seluruh Indonesia, mengembangkan desa-desa wisata baru, sebagai pengungkit perekonomian desa dan daerah.
6. Daya Tarik
Kebutuhan wisata dalam hal ini adanya desa wisata bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat, yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. ***