3. Lakukan Fusion
Baca Juga: Wisata Kuliner di Resto Semar, Inilah 9 Rekomendasinya
Untuk menghilangkan kebosanan penonton, karena harus menyaksikan pertunjukan selama hampir 5 jam, Jazz Gunung melakukan fusion atau kolaborasi dengan musik etnik serta genre lain.
4. Antusias Penonton
Antusias penonton untuk melihat event dari ketinggian 2.329 meter ini, masih sangat besar, terbukti saat hari kedua penjualan tiket dibuka, sudah terjual 80%.
5. Cerita Unik
Selalu ada cerita unik di setiap pelaksanaan Jazz Gunung, apalagi hawa dingin yang terkadang dihampiri kabut, membuat suasana semakin nyaman, hingga memunculkan kreativitas spontan dari para musisi di luar dugaan, apabila tiba-tiba kabut turun dan diguyur gerimis.
6. Kembangkan Jazz Gunung Series
Baca Juga: Wisata Asyik Sambil Menikmati Sajian Budaya di Bulan Juli, Ini 4 Rekomendasinya
Acara ini juga akan dikembangkan dengan Jazz Gunung Series yang sempat tertahan pelaksanaannya, dimulai di Gunung Bromo dengan kapasitas 2.000 orang, sedangkan jika sampai akhir tahun pandemi semakin terkendali, Jazz Gunung Series akan dilakukan di Danau Toba dan tempat lain.