- Dosen atau guru: Identitas asli serta fotokopi identitas/surat keterangan menyatakan profesi sebagai dosen atau guru.
- Dokter: Identitas asli serta fotokopi kartu anggota profesi dokter atau Surat Tanda Registrasi (STR) Surat Izin Praktik (SIP) yang masih berlaku.
- Tenaga Kesehatan lainnya: kartu tanda pengenal atau surat keterangan lainnya yang menyatakan sebagai bidan, perawat, apoteker, tenaga farmasi, analis laboratorium, analis radiologi, tenaga administrasi, dan pengemudi ambulans dari klinik, puskesmas atau rumah sakit.
- LVRI: Identitas asli dan menyerahkan fotokopi identitas LVRI yang masih berlaku.
Baca Juga: Tangki di Kilang Cilacap Terbakar, Pertamina Evakuasi Warga Sekitar
“Selama program berlangsung, satu identitas hanya berhak untuk satu voucher atau satu kali perjalanan. Pengambilan voucher tidak dapat diwakilkan, kecuali untuk veteran,” kata Joni Martinus.
Antusiasme masyarakat cukup tinggi menyambut hadiah yang diberikan KAI dalam perayaan Hari Pahlawan 10 November.
Tercatat dari 11 ribut voucher tersedia, hingga 12 November 2021 sudah 2.059 voucher dimanfaatkan masyarakat dengan rincian tenaga kesehatan (Nakes) 928 orang, guru 1.115 orang, dan veteran 16 orang.
“Para nakes, guru, dan veteran itu sangat senang, bangga, dan merasa terhormat atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan oleh KAI,” tutup Joni Martinus. ***