Hukum Mengucapkan Selamat Idul Fitri, Jabat Tangan dan Berpelukan

30 April 2022, 23:39 WIB
Hukum mengucapkan selamat Idul Fitri, jabat tangan dan berpelukan. Momen Lebaran sudah menjadi tradisi di kalangan umat Islam saling mengucapkan selamat Idul Fitri. (Foto ilustrasi: Pixabay/endho) /

KARANGANYARNEWS Hukum Mengucapkan Selamat Idul Fitri, Jabat Tangan dan Berpelukan. Pada momen Lebaran sudah menjadi tradisi di kalangan umat Islam saling mengucapkan selamat Idul Fitri, baik kepada keluarga, kerabat maupun teman.

Ucapan selamat Idul Fitri ini selain sebagai bentuk penghormatan, sekaligus untuk menyambung tali silaturahmi antarsesama umat Muslim.

Hukum Mengucapkan Selamat Idul Fitri

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin rahimahullah pernah ditanya, apa hukumnya mengucapkan selamat hari raya? Lalu, adakah ucapan tertentu ketika itu?

Baca Juga: Ucapan Selamat Idul Fitri Sesuai Sunah, Lengkap dengan Artinya

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin menjawab, ucapan selamat saat hari raya ‘ied diperbolehkan. Tidak ada ucapan tertentu ketika itu.

Ia juga mengatakan, apa yang biasa diucapkan manusia dibolehkan selama di dalamnya tidak mengandung kesalahan (dosa).

Syaikh Utsaimin juga ditanya, apa hukum berjabat tangan, saling berpelukan, dan mengucapkan selamat usai salat ‘ied?

Syaikh Utsaimin menjawab, perbuatan itu semua boleh dilakukan lantaran hal ini dilakukan dalam rangka kebiasaan, memuliakan dan bentuk penghormatan kepada sesama Muslim.

Selama hal itu hanyalah merupakan kebiasaan yang tidak ada dalil melarangnya, maka itu asalnya boleh.

Baca Juga: Lebaran Idul Fitri, 9 Dekorasi Mempercantik Interior

Ucapan selamat Idul Fitri sesuai sunah

Ucapan selamat Idul Fitri sesuai sunah, yakni taqobbalallahu minna wa minkum.

Artinya, semoga Allah menerima amal ibadah kami dan amal ibadah kalian semua.

Ya, terdapat berbagai riwayat dari beberapa sahabat radhiyallahu ‘anhum bahwa mereka biasa mengucapkan taqobbalallahu minna wa minkum saat hari raya.

Dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berjumpa dengan Hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha, satu sama lain saling mengucapkan taqobbalallahu minna wa minkum.

Baca Juga: Film Lebaran: Negeri 5 Menara, Kisah Santri Gontor Man Jadda Wajadda

Salah seorang ulama, Harb juga berkata, Imam Ahmad pernah ditanya tentang apa yang mesti diucapkan di Hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha, apakah dengan kalimat taqobbalallahu minna wa minkum?

Imam Ahmad menjawab, tidak mengapa mengucapkan seperti itu.

Kendati demikian, Imam Ahmad mengatakan dirinya tidak mau memulainya lebih dulu.

Namun, jika seseorang mengucapkannya, Imam Ahmad menyampaikan dirinya akan menjawabnya, mengingat menjawab ucapan selamat hukumnya wajib.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah menerangkan, adapun tentang ucapan selamat saat Hari ‘Ied (Idul Fitri atau Idul Adha) seperti sebagian orang mengatakan pada yang lainnya ketika bertemu setelah salat ‘ied, taqobbalallahu minna wa minkum.

Baca Juga: Resep Opor Ayam Ketupat Lezat untuk Menu Lebaran, Dijamin Nagih!

Ucapan seperti ini telah diriwayatkan beberapa sahabat nabi. Mereka biasa mengucapkan semacam itu.

Nah, berdasarkan uraian di atas, ucapan selamat Idul Fitri sesuai sunah taqobbalallahu minna wa minkum bisa kamu praktikkan untuk mempererat tali silaturahmi dengan siapa saja.

Selamat berlebaran! ***

Editor: Andi Penowo

Tags

Terkini

Terpopuler