Film Lebaran: Negeri 5 Menara, Kisah Santri Gontor Man Jadda Wajadda

- 29 April 2022, 04:23 WIB
Negeri 5 Menara.
Negeri 5 Menara. /IMDb

Baca Juga: Film Lebaran: Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini, Ketika Rahasia Keluarga Terungkap

Namun, ibunya ingin Alif masuk pesantren agar bisa bermanfaat seperti Bung Hatta dan Buya Hamka. Konflik bathin melalui dialog sang ayah, ibu dan Alif dalam bahasa Minang  dan melalui visual yang realistis.

Meski sempat ngambeg, apa mau dikata Alif pun harus menuju Pondok Madani, sebuah pesantren di Ponorogo, Jawa Timur, jauh dari kampung halamannya.

Di Pondok Pesantren itu kisah Negeri 5 Menara dimulai. Di kelas hari pertamanya, Alif sudah terkesima dengan kalimat Man Jadda Wajadda dari Ustadz Salman.

Baca Juga: Film Lebaran: Keluarga Cemara, Potret Kehangatan Keluarga dalam Kondisi Apapun

"Ingat, bukanlah yang tajam. Siapa yang bersungguh-sungguh, dia lah yang berhasil,” katanya.

Alif juga terheran-heran mendengar komentator sepakbola berbahasa Arab, anak menggigau dalam bahasa Inggris, merinding mendengar ribuan orang melagukan Syair Abu Nawas.

Pondok Madani yang terkesan kampungan dengan berbagai peraturan ketat semakin mematahkan semangat Alif. Pemberontakannya pun mempertemukannya dengan teman-teman dari berbagai daerah.

Baca Juga: Film Lebaran: Sampai Jadi Debu, Kisah Kesetiaan yang Bikin Termehek-mehek   

Melalu hukuman jewer berantai, Alif berteman dekat dengan Raja dari Medan, Said dari Surabaya, Dulmajid dari Sumenep, Atang dari Bandung dan Baso dari Gowa.

Halaman:

Editor: Ken Maesa Pamenang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah