KARANGANYARNEWS - Profil dan Karier Politik Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas Kecelakaan Helikopter. Presiden Iran, Ebrahim Raisi tewas usai mengalami kecelakaan helikopter yang mengangkutnya bersama rombongan. Peristiwa ini terjadi pada Senin, 20 Mei 2024 di Provinsi Azerbaijan Timur, Utara Iran.
Helikopter Ebrahim Raisi diduga jatuh setelah menghadiri acara peresmian bendungan di wilayah perbatasan tersebut. Dilansir dari Mehr, Presiden Republik Islam Iran Ebrahim Raisi mengalami kecelakaan saat bertugas.
Baca Juga: DPO Pegi Setiawan Ditangkap, Diduga Pelaku Utama Pembunuhan Vina
Profil dan Karier Politik Ebrahim Raisi
Ebrahim Raisi memiliki nama lengkap Ayatullah Hujjat El-Islam Ebrahim Raisol-Sadati. Ia lahir 14 Desember 1960 di Masyhad, Iran. Ayahnya yang merupakan seorang ulama meninggal dunia saat usia Raisi baru menginjak lima tahun.
Raisi dibesarkan di Kota Masyhad dan menempuh pendidikan agama Islam di bawah bimbingan para ulama terkemuka, salah satunya Khamenei.
Ebrahim Raisi menikah dengan Jamileh Alamolhoda pada 1983 dan dikaruniai dua orang anak. Raisi memulai karier politiknya pada 1980-an saat terlibat dalam sistem peradilan Iran. Dia menempati berbagai posisi di sistem peradilan hingga akhirnya menjabat wakil ketua hakim.
Baca Juga: SEVENTEEN Siapkan Debut Subunit Baru Jeonghan X Wonwoo, Rilis Single Bulan Depan
Ebrahim Raisi menjabat sebagai wakil ketua hakim Iran selama satu dasawarsa, yakni pada 2004-2014. Selanjutnya pada 2014-2016, ia diangkat menjadi jaksa agung.
Karier Ebrahim Raisi terus berlanjut di mana pada 2016-2019, dirinya diangkat Khamenei menjadi penjaga Kuil Ali Al-Rida di Masyhad Saat berusia 56 tahun. Ia ditunjuk sebagai penanggung jawab perwalian amal.
Pada 2017, Ebrahim Raisi mencalonkan diri sebagai presiden melawan Hassan Rouhani, namun kalah. Tak menyerah begitu saja, empat tahun kemudian atau pada 2021 Raisi kembali mencalonkan diri sebagai presiden.
Baca Juga: 5 Bahaya Main Judi Online yang Perlu Kamu Tahu, Awas Bisa Rusak Mental!
Membawa pendekatan konservatif dalam urusan politik dan agama serta prinsip antikorupsi, ia akhirnya berhasil memenangkan pemilihan presiden. Ebrahim Raisi menjabat sebagai presiden Iran pada 3 Agustus 2021 hingga 19 Mei 2024.
Ebrahim Raisi meninggal dunia dalam usia 63 tahun akibat kecelakaan helikopter akhir pekan lalu. Raisi meninggal pada tahun terakhir masa jabatannya sebagai presiden Iran. ***