Network
KARANGANYARNEWS - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendukung penuh langkah Polda Jateng membantu penanganan anak yatim piatu melalui program ‘Aku Sedulurmu’.
Program ini sudah inline dengan langkah penanganan pasca pandemi, sebagaimana disiapkan Pemprov Jateng. Demikian disampaikan Ganjar dalam peluncuran ‘Aku Sedulurmu’ di Hotel Patrajasa Semarang, Senin (16 Agustus 2021.
"Saat saya dihubungi pak Kapolda, saya senang sekali karena ini sejalan dengan program kami. Kebetulan kami memang mendata dampak pandemi. Ada berapa banyak pelaku UKM terdampak, PKL, industri hingga data ada berapa anak yatim yang orangtuanya meninggal karena Covid-19," kata Ganjar.
Baca Juga: 3.433 Anak Yatim dan 4.050 Warga Terdampak Covid-19 Terima Bantuan
Saat pendataan itu, Kapolda telah membuat program anak asuh bagi mereka yang orang tuanya meninggal, karena terpapar Covid-19. Menurutnya, program itu sangat bagus dan harapannya bisa ditiru pihak lain.
"Kami juga sudah punya beberapa program, misalnya ASN jadi orang tua asuh, kemudian program bantuan melalui APBD dan ketiga dari Baznas. Hari ini sudah jalan di Baznas, ada lima yatim piatu yang mendapat bantuan. Ini akan terus kita dorong agar dipraktikkan sebagai bentuk kongkret kepedulian," jelasnya.
Dalam acara yang juga dihadiri Ketua Umum Bhayangkari, Juliati Sigit Prabowo, istri dari Kapolri Listyo Sigit Prabowo ini, Ganjar juga menyebutkan, data yang sudah masuk total ada 7.756 anak yatim terdampak Covid-19 di Jateng. Jumlah ini kemungkinan bisa bertambah, karena pendataan terus dilakukan.
Baca Juga: Indonesia Kembali Datangkan 5 Juta Vaksin Sinovac Siap Pakai
"Yang sudah masuk ada 7.756, mereka ada yang yatim, piatu dan yatim piatu. Data kami lengkap, by name by address. Hari ini Polda Jateng sudah menginisiasi, kami tentu senang sekali,” jelasnya.
