Cirebon, Magelang, Tegal, Madiun PPKM Level 4

- 22 Februari 2022, 09:22 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin, 13 September 2021 malam secara virtual (Foto: Humas Setkab/Agung)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin, 13 September 2021 malam secara virtual (Foto: Humas Setkab/Agung) /

Upaya tersebut, menurut dia, untuk memastikan kendali di sektor hilir rumah sakit tidak mengalami tekanan dan peningkatan yang eksponensial. Hal itu dapat terwujud bila posko desa/kelurahan bergerak aktif di sektor mikro.

"Mencermati kondisi dewasa ini, pemerintah daerah harus terus melakukan percepatan vaksinasi dosis kedua dan menggencarkan vaksin booster yang paralel dengan upaya edukasi berkelanjutan dalam penegakan disiplin protokol kesehatan bagi seluruh elemen masyarakat," ujarnya.

Soloraya dan Semarang Level 3

Kenaikan level juga diberlakukan di wilayah aglomerasi Solo Raya dan Semarang Raya. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kenaikan level tersebut diberlakukan sebagaimana Level Asesmen PPKM yang telah disesuaikan dengan memberikan bobot lebih besar terhadap rawat inap rumah sakit.

Dalam keterangan pers terkait hasil ratas PPKM yang ditayangkan secara daring di Jakarta, Senin kemarin, Luhut Memaparkan, saat ini mulai terdapat beberapa kabupaten kota yang masuk ke dalam level 4. 

Selain itu, lanjut Luhut, juga mulai banyak kabupaten/kota yang masuk ke dalam asesmen level 3 diantaranya Solo Raya dan Semarang Raya. 

Sementara itu, wilayah aglomerasi Jabodetabek, Bali, DI Yogyakarta (DIY), Bandung Raya, Surabaya Raya, Malang Raya saat ini masih berada pada Level 3.

Luhut yang juga Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) itu menjelaskan kenaikan asesmen level di masing-masing daerah itu disebabkan oleh tingkat rawat inap rumah sakit yang meningkat.***

Halaman:

Editor: Abednago Afriadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x