Network
Baca Juga: Gibran dan Kaesang Meradang, Iriana Diolok bak Pembantu Madam Kim
Ekuador telah tampil di tiga edisi kompetisi pada 2002, 2006 dan 2014, namun hanya sekali lolos dari babak grup. Mereka tersingkir dari babak selanjutnya dalam 16 tahun terakhir.
Clean sheet juga menjadi catatan tersendiri bagi pasukan Gustavo Alfaro dalam periode pemanasan mereka.
Ekuador telah mencatatkan enam penutupan dari enam pertandingan sejak awal Juni, namun mereka hanya mencetak dua gol, dengan empat di antaranya, enam pertandingan berakhir 0-0.
Ekuador dan Irak bermain tanpa gol Sabtu lalu, sementara Qatar telah menghadapi tim asal Amerika Selatan ini tiga kali di kandang sendiri dengan mencatat satu kemenangan, satu seri, dan satu kekalahan.
Baca Juga: Bambang Soesatyo Dukung Gibran Maju Pilgub DKI 2024
Prediksi Qatar vs Ekuador
Qatar cukup percaya diri menatap laga pembuka Piala Dunia 2022, mengingat mereka diperkuat banyak pemain mumpuni.
Tak cuma itu, bertindak sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 dan tampil di depan publik sendiri jelas menjadi motivasi kuat untuk memenangi pertandingan.
Kendati demikian, kokohnya lini belakang Ekuador menjadi kekuatan tersendiri tim ini.
