KARANGANYARNEWS – Kasus gadis bau kencur melahirkan bayi laki-laki terus bergulir, warga mendesak Polres Sragen segera menuntaskan penyidikannya.
Desakan warga di tempat tinggal siswi kelas 1 SMP yang diduga korban pencabulan ini, dimaksud untuk segera mengetahui siapa laki-laki yang tega mencabuli gadis bau kencur hingga hamil dan melahirkan.
Diperoleh keterangan, sejak diketahui gadis bau kencur ini hamil, bulan Januari 2022 lalu warga setempat memang sudah tidak sabar, ingin segera mengetahui latar belakang kasusnya dan siapa yang menghamili.
Baca Juga: Nyesek, Gadis Bau Kencur Melahirkan; Ayah Biologisnya Masih Misterius
Kasus yang menimpa gadis bau kencur berusia 13 tahun di salah sebuah desa wilayah Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, ini juga sudah dilaporkan ke Polres Sragen dan Polsek Jenar.
“Bulan Maret 2022 lalu bersama beberapa tokoh warga lainnya kami mendampingi keluarga gadis tadi melapor ke Polres Sragen, saat itu dia belum melahirkan,” kata tokoh masyarakat yang meminta namanya ditulis dengan inisial Y tadi.
Saat melaporkan kehamilan gadis bau kencur tadi ke Polres Sragen, juga diikuti seluruh keluarga korban. Disebutkan diantaranya bapak tiri korban, kakek korban, ibu korban, dan beberapa saudara korban.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Siswi SMK, APPS Desak Polres Sragen Tuntaskan Proses Hukum
Saat itu, sebagaimana dijelaskan Y yang dimintai keterangan aparat Polres baru ayah tiri korban, dan ibu kandung korban. Karena ditunggu-tunggu tak segera ada kejelasan dari Polres Sragen, pihaknya kemudian melapor ke Polsek Jenar.