KARANGANYARNEWS - Kemenkop UKM RI menyiapkan pembangunan 'factory sharing' klaster produk unggulan ekspor furniture di Desa Kragilan, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Demikian disampaikan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UMK), Teten Masduki saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Sragen.
Teten Masduki dalam kesempatan itu menyampaikan 'factory sharing' merupakan solusi bagi UMKM di klaster furniture, agar para pengrajin memiliki standar dan mutu yang sama dengan kualitas produk industri.
Baca Juga: Tantangan UMKM di Tengah Pandemi, Keterbatasan Bisnis hingga Jeratan Pinjol Ilegal
Dalam 'factory sharing' tersebut, menurutnya sejak dari proses pengolahan kayu, pengeringan, hingga proses setengah jadi semuanya dikerjakan sesuai standar industri.
"Mengingat furnitur merupakan salah satu produk unggulan ekspor, standardisasi produk sangat penting. UMKM bisa malakukan di ‘factory sharing’ bersama-sama, dikelola oleh koperasi agar produknya berkualitas tak kalah dengan industri," terangnya.
Menurutnya, upaya tersebut bisa selain membuat waktu produksi lebih cepat, UMKM akan lebih mempunyai daya saing tinggi.
Baca Juga: Kemenkop UKM dan UNIQLO teken MoU, Teten : UMKM Butuh Pendekatan Marketing
Mengawali kunjungannya, Menkop UKM beserta rombongan mengunjungi Mardi Furniture salah, satu workshop furnitur di Desa Karangjati, Kecamatan Kalijambe yang sukses menembus pasar ekspor Eropa dan Australia.