Network
KARANGANYARNEWS – Pemkab Sragen, Jawa Tengah, telah mempersiapkan lahan 2,700 hektare terutuk lokasi pembangunan 'factory sharing' klaster produk unggulan ekspor furniture dari Kemenkop UKM.
Kepastian segera dibangunnya rumah produksi bersama bagi pengrajin furniture ini, sebagaimana disampaikan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM), Teten Masduki dalam kunjungannya ke Sragen.
Menanggapi hal itu, Bupati dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menjelaskan, Pemkab Sragen telah menyapkan lahan seluas 7.000 meter persegi, dan masih ada lagi 2 hektare untuk pengembangannya.
Baca Juga: Dongkrak Daya Saing Pengrajin, Kemenkop UKM Bangun Factory Sharing Furnitur di Sragen
"Setiap dana dari pemerintah pusat programnya harus jelas, sehingga lebih diutamakan aset milik Pemda. Jadi, kami pastikan untuk lahan ini tidak bermasalah, sudah 'clear'," kata Bupati Sragen Yni Sukowati.
Pembangunan dan pengembangan 'factory sharing', dia harapka sentra UMKM furniture di Kecamatan Gemolong, lebih berkembang pesat sebagai produk unggulan di Kabupaten Sragen.
Serta pembangunan 'factory sharing' bisa segera terealisasikan dengan lancar. Menurutnya salah satu produk unggulan Sragen salah satunya adalah furniture.
Baca Juga: Mia Raup Rp 10 Juta Perbulan, Renyah Krispinya Kripik Gedebog Pisang
"Alhamdulillah, hasil kunjungan Pak Menkop UKM lebih memicu kami untuk segera menindaklanjuti. Karena kita memang harus punya spesifikasi dan nilai keunggulan khusus,” terang Yuni Sukowati.
