يا كلب ابن الكلب “Wahai anjing anak anjing.”
Baca Juga: Ngaji Jiwa Jawi; Nama Japamantra dan Doa
Mendengar hal itu, sang ayah; Imam Taqiyyudin as-Subki menegurnya. Tajuddin berkilah: “Bukankah ia memang seekor anjing? Saya tidak mengatakan sesuatu yang bohong.” Sang ayah berkata, “Boleh mengatakan demikian jika tidak ada kesan menghina dan merendahkan.” ***
Drs. H. Moch Isnaeni, M,Pd. |.| Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Ketua Komisi Dialog FKUB, Pembina DDII, Sekretaris Dai Kamtibmas Polres dan praktisi dakwah media cetak maupun online di Kabupaten Klaten.