Informasi yang dihimpun KaranganyarNews.pikiran-rakyat.com menjelaskan, pejabat teras di Kabupaten Karanganyar ini mengawali karir ASN sebagai guru SD, setelah tamat SPG Negeri Surakarta.
Sambil mengabdikan diri sebagai 'Pahlawan Tanpa Tanda Jasa', dia melanjutkan kuliah hingga meraih gelar akademik S.Pd. dan M.Pd. dari Univet Sukoharjo.
H. Tarsa pernah menjabat Kasubdin Dikbud, Kabag Kesra Sekda, Kadin Pariwisata dan Kepala Badan Kesbanglinmas, jabatan terakirnya Kadin Dikbud Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga: Maestro Tari Martinus Miroto Meninggal Dunia, Pemakaman Sore Ini
Mengemban amanah Kadin Dikbud, H. Tarsa serasa kembali ke habitatnya. Dia pun bergegas gass poll, merealisaikan berbagai program pendidikan di Kabupaten Karanganyar.
Termasuk diantaranya, ketika dunia pendidikan nasional terpuruk karena pandemi Covid-19 dan diberlakukannya pembelajaran daring di setiap sekolah.
Pernah juga dia mengungkapkan keprihatinannya, pemberlakuan pembelajaran daring sekala nasional, berdampak merosotnya kualitas pendidikan di seluruh tingkatan.
Baca Juga: Kasus Omicron di Indonesia Menjadi 68 Orang, Ribuan WNI Setiap Hari Masih ke Luar Negeri
Karena itulah, Kadin Dikbud Kabupaten Karanganyar ini berinisiatif melakukan polling terkait pembelajaran daring. Hasil polingnya, hampir 85 % orang tua murid di Kabupaten Karanganyar, merekomendasikan pembelajaran tatap muka segera diberlakukan lagi.
H. Tarsa yang akan memasuki masa pensiun 01 Juni 2022, lebih dikenal sebagai pemimpinan yang cerdas, cekatan, ulet, pekerja keras, ngayomi dan ngayemi seluruh jajaran pendidikan di Kabupaten Karanganyar.