Meraup Limpahan Cuan dari Kerupuk dan Keripik Telur Asin

- 3 April 2022, 18:53 WIB
Bupati Karanganyar, Juliyatmono bersama istri Fery Wahyu Nurprakoso saat mengunjungi stand kerupuk dan keripik telur asin, salah satu pameran
Bupati Karanganyar, Juliyatmono bersama istri Fery Wahyu Nurprakoso saat mengunjungi stand kerupuk dan keripik telur asin, salah satu pameran /dok Astrid Setya/

KARANGANYARNEWS - Telur asin, siapa yang tak tahu. Rasanya enak dengan manfaat begitu banyak, seperti melindungi kesehatan mata, mengoptimalkan fungsi otak, mencegah penyakit kardiovaskular dan stroke.

Tapi belum banyak yang tahu, telur asin yang identik dengan  telur bebek  berpotensi menghasilkan cuan besar, saat diolah dengan cara dan bentuk berbeda.

  1. Kerupuk Telur Asin

Hampir sama dengan kerupuk pada umumnya, kerupuk telur asin juga menggunakan bahan tepung tapioka. Namun cita rasanya menjadi berbeda setelah dicampur telur asin matang.

Baca Juga: Sukses Ekspor Gethuk Take ke Hongkong, Inilah 8 Kisah Inspiratif Edy Susanto

Peminat kerupuk telur asin pun variatif, dari anak-anak sampai orang tua. Sementara telur asin, tidak begitu digemari anak-anak dan orang tua, karena rasa asin yang kadang terlalu asin.

  1. Keripik Telur Asin

Sama-sama menggunakan telur asin, tapi untuk keripik telur asin yang dipakai adalah telur asin mentah. Bentuknya hampir seperti keripik pada umumnya. Berbeda dengan kerupuk telur asin, yang masih menonjolkan bentuk asli kuning telur.

Fery Wahyu Nurprakoso, warga  Tempel, Kelurahan Popongan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah adalah satu contoh wirausaha muda yang berhasil mengembangkan bisnis kerupuk dan keripik telur asin.

Baca Juga: Rica Rica Biawak, Citarasa Kuliner Ekstrim Pendongkrak Stamina Pria

Lesunya penjualan telur asin, yang pernah dirintisnya, membuat ayah 2 putra ini berani berinovasi membuat kerupuk telur asin.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x