Network
KARANGANYARNEWS – Setiap hari pasaran atau neptu weton kelahiran seseorang, memiliki hari baik yang beraura spiritual keberuntungan maupun hari nahas yang beraura spiritual kesialan atau ketidakmujuran. Demikian juga teruntuk kelahiran neptu weton Rabu Wage.
Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, disebutkan terdapat 6 hari nahas atau atau hari sial yang sering juga disebut pamali teruntuk melakukan hajat atau kegiatan tertentu.
Primbon Jawa yang bersumber ilmu pawukon atau perhitungan penanggalan tahun Jawa, membagi dan membedakan menjadi 35 hari pasaran atau neptu weton dalam putaran selapan hari.
Baca Juga: 7 Rahasia Pemilik Weton Legi Menurut Primbon Jawa, Dikenal Dermawan tapi Nafsuan
“Berdasarkan jumlah lambang bilangan yang didapat dari hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa itulah, kita mendeteksi hari nahas setiap neptu weton kelahiran seseorang,” terang Ki Buyut Lawu.
Dalam mitologi, adat tradisi maupun budaya masyarakat Jawa perhitungan hari nahas masing-masing neptu weton kelahirannya ini tidak sekedar untuk diketahui.
Ritual Laku Prihatin
