Syariat, Waktu Pelaksanaan dan Keutamaan Puasa Syawal

- 11 April 2024, 07:05 WIB
Puasa fardlu Bulan Suci Ramadhan dan Shalat Idul Fitri, telah berlalu. Berikut syariat, waktu pelaksanaan dan keutamaan puasa Syawal
Puasa fardlu Bulan Suci Ramadhan dan Shalat Idul Fitri, telah berlalu. Berikut syariat, waktu pelaksanaan dan keutamaan puasa Syawal /Instagram @syiartauhidaceh

Artinya: “Salah satu puasa tahunan adalah (puasa enam hari di bulan Syawal) sekalipun orang itu tidak mengetahuinya, menapikannya, atau melakukan puasa nadzar, puasa sunah lainnya, puasa qadha Ramadhan atau lainnya (di bulan Syawal).

Tetapi, kalau ia melakukan puasa Ramadhan di bulan Syawal dan ia sengaja menunda enam hari puasa hingga Syawal berlalu, maka ia tidak mendapat keutamaan sunah Syawal sehingga ia berpuasa sunah Syawal pada Dzul Qa‘dah,” (Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani, Qutul Habibil Gharib, Tausyih alâ Ibni Qasim, Darul Fikr, Beirut, 1996 M/1417 H, Halaman 117).

 Baca Juga: Libur Lebaran 2024 di Tawangmang? Jangan Lewaatkan 5 Cafe Kekinian, Viuw Ikonik Eksotik

Keterangan semua itu menunjukan betapa besarnya keutamaan ibadah sunnah puasa Syawal. Memang waktu pelaksanaannya yang ideal adalah enam hari berturut-turut setalah satu Syawal.

"Tetapi keutamaannya tetap bisa didapat bagi mereka yang berpuasa sunah tanpa berurutan di bulan Syawal," tulis nu.or.id menggarisbawahi unggahannya terkait syariat, waktu dan keutamaan puasa Syawal.***

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah