Gusdurian salah satunya. Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian, Alissa Wahid, mndesak aparat segera membebaskan warga Desa Wadas, Purworejo, yang ditahan.
Melalui akun Twitter @AlissaWahid, putri Presiden ke-4 Abdurahman Wahid atau Gus Dur itu dan meminta langsung kepada Kapolda Jateng dan Gubernur Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Temui Warga Desa Wadas: Nanti Uang Ganti Rugi Jangan Buat Beli Mobil
“Atas nama @GUSDURians, kami meminta Kapolda Jateng untuk membebaskan warga Wadas yang ditahan,” tulis Alissa.
Dia juga meminta Gubernur Ganjar agar proses pengukuran lahan untuk pembangunan Bendungan Bener untuk sementara ditunda.
“Juga meminta kepada Gub Jateng pak @ganjarpranowo untuk menunda pengukuran dll sampai kita selesai bermusyawarah, dan menghindarkan clash antara rakyat dengan aparat Negara,” katanya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Maaf, Polisi Bebaskan Warga Wadas yang Ditangkap
Bendungan Bener merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) pemerintah. Total menelan investasi Rp 3,79 triliun yang bersumber dari APBN dan PUPR.
Nama Waduk Bener diambil dari lokasinya, yaitu di Kecamatan Bener, Purworejo. Lokasi bendungan ini sendiri sekitar sekitar 8,5 kilometer dari pusat kota Purworejo.
Pembangunan Bendungan Bener diremikan Presiden Jokowi pada 2018. Bendungan di di aliran Sungai Bogowonto ini rencananya mulai beroperasi pada 2023.