Tak Ada Lagi Pembatasan Covid-19, Novak Djokovic Berpeluang Pertahankan Gelar di French Open

- 16 Maret 2022, 20:15 WIB
Novak Djokovic berpeluang untuk mempertahankan gelar di French Open
Novak Djokovic berpeluang untuk mempertahankan gelar di French Open /JapanToday/

KARANGANYARNEWS - Pencabutan pembatasan terkait Covid-19 di berbagai negara Eropa, termasuk Perancis, memberikan peluang bagi petenis nomor satu dunia Novak Djokovic untuk bisa tampil di French Open.

Dengan begitu petenis asal Serbia ini akan punya peluang untuk mempertahankan gelarnya dalam turnamen tersebut.

French Open sendiri akan menjadi Grand Slam pertama tanpa batasan terkait COVID-19 sejak pandemi pecah dua tahun lalu.

Baca Juga: Misteri Bau Darah di Kabin Mobil Bekas

Senin lalu Prancis telah mencabut pembatasan di hampir semua ruang publik kecuali rumah sakit, panti jompo, dan transportasi umum. Yang berarti stadion Roland Garros sudah dapat beroperasi dengan kapasitas penuh dan Djokovic dapat bermain di lapangan tanah liat itu.

"Seperti yang terjadi, tidak ada yang menghalangi Djokovic ambil bagian dalam French Open," kata direktur turnamen Amelie Mauresmo pada konferensi pers seperti dikutip Reuters, Rabu (16/3/2022).

Djokovic sempat harus terusir dari turnamen Australian Open pada januari 2022 lalu, karena terbentur aturan terkait pandemi, di mana dia tidak menjalani vaksinasi.

Baca Juga: Kumpulan Foto Udara Sirkuit Mandalika, Waww Indahnya

Terusirnya Djokovic dari Australia sempat memunculkan kehebohan karena harus beberapa kali keluar masuk pengadilan untuk menjalani persidangan terkait gugatannya untuk bisa tetap bermain di Australian Open.

Juara Grand Slam 20 kali itu juga tidak bisa ikut dalam turnamen ATP 1000 bulan ini di Indian Wells dan Miami, karena tidak dapat memasuki Amerika Serikat tanpa bukti vaksinasi.

Meskipun syarat vaksinasi tidak diperlukan lagi untuk memasuki Prancis atau acara olahraga apa pun di negara itu, presiden federasi tenis Prancis (FFT) Gilles Moretton memperingatkan bahwa segala sesuatunya dapat berubah sebelum turnamen dimulai 22 Mei.

Baca Juga: Mau Nonton MotoGP Mandalika? Ini Titik Jemput Shuttle Bus dan Jadwal Penukaran Tiket

"Masih ada virus yang beredar dan kita harus berhati-hati. Jika hal itu terjadi lagi dan pemerintah akan mengambil tindakan baru, kami tidak akan dikecualikan dari tindakan itu," kata Moretton.

Moretton optimistis stadion Roland Garros akan penuh setelah edisi 2020 dan 2021 dilanda Covid-19.

"Kami mulai menjual tiket pada 8 Maret dan 500.000 dari 600.000 telah terjual. Dari 150.000 tiket untuk sesi malam, 100.000 telah terjual," kata Moretton.***

Editor: Langgeng Widodo

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x