Update Kasus Penembakan Brigadir J, Laporan Pembunuhan Terencana hingga Irjen Ferdy Sambo Dinonaktifkan

- 18 Juli 2022, 22:09 WIB
ILUSTRASI - Simak profil dari Salvador Ramos, pria 18 tahun yang merupakan pelaku penembakan brutal di SD Texas dan tewaskan 21 orang.
ILUSTRASI - Simak profil dari Salvador Ramos, pria 18 tahun yang merupakan pelaku penembakan brutal di SD Texas dan tewaskan 21 orang. /Pixabay/Pixabay

"Malam ini kami putuskan untuk Irjen Pol. Ferdy Sambo untuk sementara jabatannya dinonaktifkan dan kemudian jabatan tersebut diserahkan ke Pak Waka Polri untuk selanjutnya tugas tanggung jawab di Propam akan diemban Wakapolri. Untuk menjaga apa yang telah kami lakukan selama ini terkait komitmen menjaga objektivitas, transparansi dan akuntabel bisa dijaga, agar rangkaian proses penyidikan yang saat ini dilaksanakan betul-betul bisa dilaksanakan dengan baik dan membuat terangnya kejadian ini," kata Sigit di Mabes Polri, Jakarta, Senin 18 Juli 2022.

Sebagaimana diungkapkan sebelumnya, Kapolri berjanji bakal transparan dan objektif dalam menyelesaikan kasus ini. Pihaknya bahkan sampai membentuk tim gabungan melibatkan pihak internal dan eksternal Polri untuk mengungkap kasus penembakan antaranggota yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam

Tim ini, kata dia, beranggotakan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum), Kabareskrim, Asisten Kapolri Bidang SDM, dan beberapa usur lain yang dilibatkan seperti Provos dan Paminal dengan penanggung jawab Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono.

Tim ini juga melibatkan mitra kepolisian dari unsur eksternal, yakni Kompolnas dan juga Komnas HAM.

Menguak CCTV

Polisi kembali olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memeriksa kamera pengawas (CCTV) di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga No. 46 RT 05/01, Pancoran, Jakarta Selatan terkait peristiwa penembakan yang menewaskan Brigadir J.

Namun, belum ada keterangan lebih lanjut terkait isi rekaman CCTV tersebut. Hanya, di lokasi ada empat penyidik kepolisian lengkap dengan sarung tangan memasuki rumah Irjen Ferdy Sambo menggunakan mobil. 

Kemudian pada pukul 14.30 WIB, polisi memeriksa CCTV yang terletak di tanaman pagar tepatnya menghadap ke dalam rumah.

Lalu, pada jam 14.45 WIB tim penyelidikan polisi meninggalkan TKP dengan membawa satu buah koper.

Pada sekeliling rumah tersebut dipasang garis polisi yang membentang dari depan hingga ke samping. Diketahui garis polisi ini dipasang kembali pada hari Minggu 17 Juli 2022 kemarin.

Halaman:

Editor: Abednego Afriadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah