KARANGANYARNEWS – Terungkap, Kopda Muslimin tak hanya menyewa penembak, untuk membunuh istrinya pernah juga menyantet dan meracuni.
Entah setan mana yang merasukinya, demi melunasi niat jahat membunuh istrinya Kopda Muslimin tega melakukan berbagai cara.
Selain kejahatan terakir yang terungkap, menyewa penembak teruntuk menghabisi nyawa istrinya, Rina Wulandari, 34 tahun, Kopda Muslimin juga pernah melakukan dua kali percobaan pembunuhan terhadap istrinya.
Baca Juga: Tragis, Kopda Muslimin Dalang Penembakan Istri TNI Tewas Menenggak Racun
Modus operandi pertama Kopda Muslim membayar dukun untuk menyantet Rina Wulandari, modus kedua melakukan percobaan pembunuhan dengan meracuni istrinya.
Terkait percobaan pembunuhan dengan cara menyantet dan meracuni ini, sebagaimana diungkapkan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi beberapa hari sebelum Kopda Muslimin ditemukan tewas di Kabupaten Kendal.
Kasus penembakan istri TNI di Semarang, Jawa Tengah, menurut Irjen Pol Ahmad Luthfi, dilatarbelakngi perselingkuhan atau cinta segitiga suami korban, Kopda Muslimin.
Baca Juga: Dalang Penembakan Istri TNI Ditemukan Tewas, Dikabarkan Menenggak Racun
Dalam jumpa pers yang digelar di Mapolda, Senin 25 Juli 2022 Kapolda Jateng juga mengungkapkan, kasus penembakan istri TNI di Banyumanik, Semarang, yang diduga kuat dalangnya Kopda Muslimin, melibatkan 5 tersangka.