Terkuak, Hubungan Intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf Motif Pembunuhan Brigadir J

- 4 September 2022, 08:05 WIB
Adegan dewasa terlihat dalam rekonstruksi kasus Brigadir J, bahkan Kuat Maruf  diketahui sempat menggendong Putri Candrawathi
Adegan dewasa terlihat dalam rekonstruksi kasus Brigadir J, bahkan Kuat Maruf diketahui sempat menggendong Putri Candrawathi /Antara News/ YouTube Polri TV/

KARANGANYARNEWS - Skandal hubungan intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf kian santer diberitakan menjadi motif kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Skandal hubungan intim inilah yang diduga menjadi penyebab Putri Candrawathi dan Kuat Maruf menghasut Ferdy Sambo hingga tega menghilangkan nyawa Brigadir J.

Terkait alasan kenapa Brigadir J harus diakhiri hidupnya, karena ajudan Ferdy Sambo tadi disebut-sebut sebagai satu-satunya orang yang mengetahui aib skandal hubungan intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf.

Baca Juga: Ungkap Pelecehan Seksual, Putri Candrawath: Pilih Mati Katimbang Dirundung Malu

Demikian dijelaskan mantan pengacara Bharada Richard Eliezer atau Bharada E,  Deolipa Yumara. Disebutkan, motif Ferdy Sambo mendalangi pembunuhan  Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigjen J, karena termakan hasutan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf.

Dalang pembunuhan Brigadir J, disebutkan  Deolipa Yumara bukan Ferdy Sambo melainkan karena keberhasilan Putri Candrawati dan Kuat Maruf menghasut Ferdy Sambo .

Mantan pengacara Bharada E tadi, bahkan juga menepiskan pengakuan Kuat Maruf. Kepada Penyidik Bareskrim Polri, dia mengaku mengetahui  Brigadir J menggendong Putri Candrawathi. 

Baca Juga: Kuat Maruf Gendong Putri Candrawathi, Inilah Adegan Dewasa Dibalik Kasus Pembunuhan Brigadir J

Deolipa Yumara menyebutkan, Kuat Maruf alias Om Kuat yang menggendong Putri Candrawathi, saat istri Ferdy Sambo itu tidur di sofa. Brigadir J melihat semua peristiwa Kuat Maruf gendong Putri Candrawathi tadi.

Semua pernyataan Deolipa Yumara ini, menurutnya berdasarkan curhatan mantan mantan kliennya Bharada E yang juga sudah berstatus tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Berdasar hasil curatan mantan kliennya ini juga, mantan pengacara Bharada E membuka skandal hubungan intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf secara perlahan, meski hasil curhat Bharada Eliezer dengannya tadi menurutnya masih dugaan awal.

Baca Juga: Begini Cara Ferdy Sambo Membohongi Kapolri dan Bawahannya

Menurut cerita yang diterima Deolipa Yumara dari Bharada E, dalam peristiwa skandal hubungan intim di Magelang tadi ada empat. Disebutkan Brigjen J, Susi (ART), Kuat Maruf dan Putri Candrawathi.

Sebagaimana dilansir KaranganyarNews.com dari Voxtimur.com, Deolipa Yumara memberikan sinyal terjadinya kasus pembunuhan Brigadir J karena adanya  hubungan ‘tabu’ antara atasan dengan bawahan.

Dugaan skandal hubungan intim ini, menurutnya juga sudah menjadi buah bibir di lingkaran mereka jauh sebelum kasus pembunuhan berencana Brigadir J terjadi.

Baca Juga: Dugaan Hubungan Intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf, Ini 7 Rekam Jejak dan Profil Lengkapnya

Berawal dari skandal hubungan intim Putri Candrawathi-Kuat Maruf inilah, dia menduga menjadi penyebab mereka harus menghilangkan nyawa Brigadir J,  karena disebut-sebut mengetahui aib hubungan intimnya.

Deolipa Yumara mengatakan, motif Ferdy Sambo membunuh Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J karena termakan hasutan istrinya, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf.  

Mantan pengacara Bharada E ini juga membantah tudingan Putri Candrawathi dilecehkan Brigadir J, berdasarkan percakapannya dengan Bharada E tuduhan pelecehan seksual kepada Brigadir J, diduga juga dikarenakan berlatar dia mengetahui skandal hubungan intim di Magelang tadi.  

Baca Juga: Begini Cara Ferdy Sambo Membohongi Kapolri dan Bawahannya

Pada posisi itu, Bharada E juga tidak langsung merasakan apa yang terjadi tapi dia sedang berpikir, apa sebenarnya yang terjadi antara Kuat Maruf dengan nyonya besarnya (Putri Candrawathi) tadi.

Bharada E sempat membahas adanya dugaan hubungan tidak sah antara Kuat Maruf dengan Putri Candrawathi, “Si Eliezer dan Brigadir J ini sudah tahu tentang bau (hubungan terlarang) tersebut,” Deolipa Yumara menambahkan.

Tudingan Brigadir J yang katanya menggendong Putri Candrawathi, seperti yang dikatakan Kuat Maruf kepada penyidik ​​saat itu, pun ditepis mantan pengacara Bharada E.

Baca Juga: Inilah Detik-detik Pembunuhan Brigadir J, Ala Rekonstruksi Bareskrim Polri

“Bisa jadi sebaliknya, Joshua (Brigadir J) melihat Putri digendong Kuat. Joshua (Brigadir J) melihat, ketahuan maka Putri dan Kuat harus cepat dan bersihkan ini kawatir Sambo tahu,” ucap Deolipa Yumara.

Sepulang dari Magelang Kuat Maruf yang menyetir, Eliezer di sebelahnya, Susi dan Putri di belakangnya. Sedangkan Brigadir J, sebelum berangkat disuruh pindah ke mobil yang di belakangnya.

Dijelaskan juga, dalam perjalanan itulah Putri Candrawathi dan Kuat Maruf diduga mematangkan rencana negatif terhadap Brigjen J. Akhirnya, bisik-bisik yang dilakukan keduanya ke Ferdy Sambo pun berhasil.

Baca Juga: Peluk Cium Derai Air Mata Ferdy Sambo-Putri Candrawathi, Pertama Kali Ketemu Setelah Jadi Tersangka

Ferdy Sambo terprovokasi dengan apa yang disampaikan Putri Candrawathi, istrnya, wajar jika muncul sangkaan pembunuhan sudah direncanakan. “Makanya Putri Candrawathi juga ditangkap, karena diduga pihak yang melakukan pembunuhan berencana,” kata Deolipa Yumara. ***

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah