Fenomena Unik Waduk Gajah Mungkur saat Kemarau, Ada Penampakan Makam Kuno

16 September 2023, 19:05 WIB
Fenomena unik Waduk Gajah Mungkur saat kemarau, ada penampakan makam kuno. Waduk ini telah beroperasi sejak 1982 silam untuk membendung aliran Sungai Bengawan Solo. (Foto: Instagram/@ow.wgm/@habibbibol) /

KARANGANYARNEWS Fenomena Unik Waduk Gajah Mungkur saat Kemarau, Ada Penampakan Makam Kuno. Musim kemarau membuat banyak aliran sungai mengering, tak terkecuali Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Debit air waduk ini terlihat menyusut sejak Agustus lalu dan semakin mengering pada September ini.

Gajah Mungkur tercatat sebagai waduk terbesar di Indonesia ini diketahui telah beroperasi sejak 1982 silam untuk membendung aliran Sungai Bengawan Solo.

Mengeringnya Waduk Gajah Mungkur memunculkan beberapa fenomena yang hanya dapat dilihat saat musim kemarau tiba.

Baca Juga: Review dan Sinopsis Film Horor The Nun II, Teror Valak kian Mencekam

Apa saja itu, berikut ulasannya, dirangkum dari berbagai sumber.

  1. Munculnya makam kuno

Saat musim kemarau terlihat puing-puing nisan makam kuno di pesisir sungai yang masuk wilayah Kecamatan Wuryantoro. Beberapa nisan terlihat bertuliskan tahun 1977 dan 1957, ada pula bertuliskan aksara Jawa.

Diketahui, tempat ini dulunya merupakan daerah pemukiman dan area pemakaman yang ikut tergenang saat pembangunan proyek Waduk Gajah Mungkur (WGM).

Baca Juga: 9 Cara Mengatasi WhatsApp Web Tidak Bisa Dibuka, Dijamin Work

  1. Munculnya padang rumput

Aliran air Waduk Gajah Mungkur yang mengering memunculkan fenomena alam berupa padang rumput di wilayah Kecamatan Eromoko. Alhasil, tempat ini menjadi objek wisata dadakan.

Tak sedikit warga datang ke tempat ini untuk sekadar menghabiskan waktu melihat senja atau matahari terbenam.

  1. Jejak kehidupan masa lalu

Selain dua fenomena itu, kamu juga akan mendapati jejak-jejak kehidupan dari lahan bekas desa di Waduk Gajah Mungkur saat kondisinya mengering.

Baca Juga: Harga, Spesifikasi dan Review Samsung Galaxy Tab S9 Ultra, Tablet Jumbo Gahar

Di beberapa titik terlihat bagian dasarnya, seperti puing pondasi, sumur, jalan beraspal, dan jembatan kereta api.

Sebagai sarana irigasi mengairi lahan di sekitarnya, seperti Sukoharjo, Karanganyar, Klaten, dan Sragen, Waduk Gajah Mungkur juga menjadi ikon wisata favorit Kabupaten Wonogiri.

Saat ini kawasan Waduk Gajah Mungkur tengah dilakukan pembangunan dan penataan oleh Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Derektorat Jenderal Cipta Karya. Kegiatan ini ditargetkan rampung pada Desember 2023. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler