2. Periksa ketebalan cakram
Selanjutnya, periksa secara rutin ketebalan cakram rem. Cek apakah ada tanda-tanda keausan atau ketebalan yang tidak merata. Jika cakram terlalu tipis atau ada jejak retakan, segera ganti dengan yang baru.
Cakram yang aus dapat menyebabkan pengereman tidak optimal dan berbahaya saat berkendara.
3. Ganti kampas rem secara tepat waktu
Kampas rem adalah komponen yang bekerja langsung dengan cakram untuk melakukan pengereman. Pastikan untuk mengganti kampas rem ketika sudah habis atau tipis.
Kampas rem yang sudah terlalu tipis dapat mengurangi daya pengereman dan mengakibatkan gesekan langsung antara cakram dan bantalan rem, yang dapat merusak komponen secara berlebihan.
4. Periksa sistem pengereman secara menyeluruh
Selain memeriksa cakram dan kampas rem, pastikan juga untuk memeriksa sistem pengereman secara menyeluruh. Periksa apakah ada kebocoran pada selang rem atau jika ada tanda-tanda komponen pengereman lainnya yang rusak.
Pastikan semua komponen berfungsi dengan baik dan kencangkan baut atau mur yang longgar jika ditemukan.
Baca Juga: Begini 5 Cara Merawat Mesin Motor Beat Karbu Tetap Halus dan Awet