Suparto, Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Baju Lurik Ganjar

- 6 Agustus 2023, 11:22 WIB
Suparto, penjahit langganan Jokowi banjir pesanan baju lurik Ganjar. Saking banyaknya permintaan, ia pun harus menggandeng penjahit dari luar. (Foto: Dok. Istimewa)
Suparto, penjahit langganan Jokowi banjir pesanan baju lurik Ganjar. Saking banyaknya permintaan, ia pun harus menggandeng penjahit dari luar. (Foto: Dok. Istimewa) /

KARANGANYARNEWS Suparto, Penjahit Langganan Jokowi Banjir Pesanan Baju Lurik Ganjar. Bakal calon presiden (Bacapres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo beberapa saat lalu mengumumkan baju yang akan dikenakan saat kampanye. Ia mempublikasikan potretnya mengenakan baju tersebut lewat media sosial Instagram.

Usut punya usut, baju bermotif lurik warna hitam putih merupakan usulan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo. 

Usai tahu Ganjar Pranowo telah mengumumkan baju kampanyenya, salah seorang penjahit langganan Presiden Jokowi asal Solo, Suparto langsung berinisiatif mencari motif lurik tersebut.
 
 
Apalagi, salah satu orang memberikan ide motif baju itu adalah pelanggannya, Presiden Jokowi.
 
Kendati demikian, menurut Suparto tak gampang mencari motif lurik di toko kain. 
 
"Jadi begitu baju lorek ireng muncul di media, itu atas ide Pak Jokowi langsung saya tangkap. Saya langsung mencari bahannya, ternyata nyari bahannya susah, tidak tersedia di toko," katanya, Sabtu, 5 Agustus 2023.
 
Tak patah arang, Suparto terus mencoba mencari apa yang diinginkannya. Setelah berkeliling dari satu toko ke toko lain, pemilik merek Arjuna Taylor Solo akhirnya menemukannya. 
 
 
"Saya muter-muter, alhamdulillah akhirnya dapat di salah satu pemasok yang ada di Solo, sudah langganan," ungkap Suparto.
 
"Saat itu juga banyak yang telepon saya, pesan. Ada yang dari Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Solo. Ada juga yang dari Hongkong, jadi ada tenaga kerja Indonesia (TKI) yang ada di Hongkong pesan. Alhamduliklah sudah jadi, sudah saya kirim," sambungnya.
 
Suparto mengaku hingga kini masih terus mendapat pesanan baju bermotif lurik warna hitam putih dari relawan, bahkan dalam produksinya harus mengantre.
 
Saking banyaknya permintaan, ia pun harus menggandeng penjahit dari luar, selain karyawannya yang memang juga harus mengerjakan pesanan lainnya. 
 
 
"Sekarang ini antre pengerjaan. Total sudah hampir 200 lebih pesanan baju lurik. Diperkirakan ada pesanan lagi, ini kan antusias relawan banyak sekali," beber Suparto.
 
Ia memerkirakan pesanan baju motif lurik akan terus mengalir hingga pemilihan umum (Pemilu) tahun depan.
 
Suparto juga mengaku baru-baru ini dirinya kedatangan relawan Ganjar sengaja datang dari Jakarta memesan baju motif lurik. 
 
Sebagaimana sebelumnya, Suparto meyakini baju lurik ini juga akan memberikan memori tersendiri, seperti saat Jokowi dulu melakukan kampanye dengan baju lengan panjang motif kotak-kotak warna merah.  
 
 
"Orang yang pesan banyak dari pendukung Ganjar, jadi ini kayanya nanti sepertj baju kotaknya Pak Jokowi itu. Masyarakat dengan antusias beli, bayar sendiri. Tadi malam bahkan ada rombongan dari Jalarta, satu mobil beli ke sini langsung dipakai," ungkapnya.
 
Suparto mengaku mulai mendapat pesanan baju motif lurik sejak dua pekan lalu. Khusus baju lengan pendek dibanderol Rp175 ribu, sedangkan lengan panjang dihargai Rp200 ribu.
 
"Harapannya kalau kami sebagai pelaku usaha semoga Pak Ganjar ini bisa memberi berkah buat kami dan pembelinya juga banyak, sehingga memberi manfaat untuk usaha kecil," pungkas Suparto. ***

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x