Network
KARANGANYARNEWS – Tak banyak yang tahu, Masjid Baiturrahman Simpang Lima Semarang, ternyata memiliki ikatan emosional kuat bagi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowon.
Kenangan yang tak mungkin terlupakan dalam kehidupan Ganjar, terjadi sekitar tahun 1992. Tepatnya, saat dia masih berstatus sebagai mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Loh, kenapa punya cerita terkait Masjid Baiturahman Semarang. Ceritanya, dalam proses penyusunan skripsi, Ganjar mengaku penelitiannya di kawasan Kaligawe, Semarang.
Baca Juga: Terngiang Si Betis Indah, Mantan Bupati Seno Samodro Rilis Lagu
“Saya masih ingat betul, tidak punya saudara di Semarang. Bingung, mau nginep di mana. Akhirnya saya tidur di masjid ini," kenang Ganjar sebagaimana diungkapkan dalam acara groundbreaking renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman Semarang, Kamis 02 September 2021.
Tak hanya itu, saat menjadi ketua panitia kegiatan di kampusnya, Ganjar juga mengaku beberapa kali ke Semarang untuk mencari sponsor. Tempat singgah serta tidurnya, tak lain juga di masjid Baiturrahman.
"Waktu itu beberapa kali tidur di masjid ini. Nggolek sing ngirit (cari yang hemat). Saya nggak tahu, apa dulu waktu tidur saya didoakan ya, hingga sekarang bisa seperti sekarang ini (Gubernur Jateng yang berkantor di Semarang)," imbuhnya.
Baca Juga: Hari Ketiga PTM, Wafa Diacungan Jempol Gubernur Ganjar
Selain kenangan masa lalunya, putra semata wayangnya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar juga lulusan SD Isriati. SD ini, juga berada di kompleks Masjid Baiturrahman.
