Network
KARANGANYARNEWS - Beberapa waktu lalu, sempat diberitakan tentang warung sengsu fenomenal di Solo Hugjos yang berganti nama dan menu. Ya, Hugjos bukanlah satu-satunya yang waktu itu menjual makanan ekstrim kuliner tersebut.
Kawasan eks-Karesidenan Surakarta atau secara brand kini lebih ngehits dengan Soloraya, dikenal sebagai surganya kuliner. Tak terkecuali ekstrim kuliner, yang bukan hanya babi dan Sengsu (sebutan untuk makanan daging anjing).
Meskipun ragamnya tak sebanyak di kawasan Manado, di Soloraya ada beberapa warung atau rumah makan yang menjual masakan ekstrim kuliner.
Baca Juga: 5 Kedai Kopi Paling Recommended & Instagramable di Lereng Lawu
Adapun ekstrim kuliner yang eksis di Soloraya terdiri dari makanan yang berbahan daging dari binatang ekstrim. Setelah ngulik beberapa sumber, nahhh ini dia, lima ekstrim kuliner yang dapat Anda temukan di kawasan Soloraya. Mau mencoba?
1. Sate Kuda
Ada yang menyebutkan ekstrim ada pula yang menyebutkan tidak. Bagi yang meyakini ekstrim bisa jadi karena kuda adalah binatang untuk dijadikan alat transportasi. Begitu juga boleh.
Oke, kembali ke soal kulinernya. Daging kuda sendiri dikenal karena ketebalannya, tapi memiliki serat yang lembut dan cenderung memiliki rasa gurih.
Di Soloraya sendiri ada beberapa warung makan yang menyajikan daging kuda. Salah satunya adalah warung sate kuda Ringas di kawasan Klumprit, Bekonang, Mojolaban, Sukoharjo.
Baca Juga: Sensasi Nyruput Kopi Plus Elok Nan Eksotik Lanskap Gunung Merapi
Banyak yang meyakini, daging ini dapat menambah stamina. Maka tidaklah mengherankan jika ada banyak pelanggan rela mengeluarkan kocek untuk menikmatinya.
2. Sate Landak
Sebagaimana sate kuda, tak sedikit penggemar yang meyakini bahwa sate landak juga dapat meningkatkan stamina. Terutama di kawasan pegunungan yang bercuaca dingin, menu ini banyak dijumpai.
Di Kabupaten Karanganyar, rumah makan paling ngehits yang menjual daging ekstrim kiluner adalah Rumah Makan Gunung Mas. Selain sate landak, rumah makan ini juga menyajikan daging kelinci bahkan biawak.
Baca Juga: Ini Dia 7 Kedai Kopi di Wonogiri Paling Hits dan Asyik
Terletak di jalur selatan arah kawasan wisata Tawangmangu, rumah makan ini menjadi salah satu jujugan terfavorit karena juga menyajikan beragam minuman rempah. Sebut saja bir pletok, wedang serai dan minuman penghangat lainnya.
3. Sate Ular Kobra
Bukan hanya dagingnya, darah dari ular juga diyakini sebagian orang dapat menyembuhkan beberapa penyakit. Meski belum ada rilis resmi di bidang medis, sebagian meyakini daging binatang ini dapat menyembuhkan wasir jika dimakan.
Ekstrem kuliner ini termasuk digemari pecintanya, utamanya yang berkantong tebal. Seperti di warung sate ular kobra Pujasari, Solobaru, yang menjual satu menu yang terdiri dari satu ekor ular, dijual dengan harga Rp 150 ribu.
Baca Juga: 5 Alat Kopi Murah untuk Modal Buka Kedai Kecil-kecilan, Lengkap dengan Harga Pasarannya
Sebagian besar warung menyajikan sate ini secara fresh. Pembeli dapat menyaksikan secara kronologis sejak ular itu masih hidup hingga sudah menjadi aneka masakan, baik itu sate, tongseng, maupun goreng.
4. Rica-rica Bulus
Lunak, lembut, gurih dan ada sensasi kenyal. Begitulah kenikmatan sate bulus atau penyu yang dimasak dengan bumbu rica-rica. Para pecinta kuliner ekstrem dapat mencicipi menu tersebut di Warung Zolebho.
Terletak di Dusun Kenteng, Ngadirojo Kidul, Wonogiri. Warungnya bernama Zolebho. Harga untuk satu porsi juga relatif lebih murah. Antara Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu.
Selain menjual penyu, warung itu juga menyajikan masakan ekstrem kuliner yang dikenal nikmat bukan kepalang. Sebut saja rica-rica landak dan celeng atau babi hutan.
5. Sate Tokek Boyolali 
Tokek yang suaranya kerap diyakini sebagai penanda datangnya makhluk halus ini ternyata juga digemari sejumlah pecinta kuliner ekstrim. Warung yang menyajikan menu ini adalah Kedai Extrim yang terletak di Kemiri, Mojosongo, Boyolali.
Bisa jadi, kedai ini satu-satunya dengan menu paling ekstrim se-Soloraya. Bukan hanya tokek, kedai ini juga me jual menu berbahan daging ular sanca, tupai, kuda, belalang, dan kodok alias katak.
Meskipun begitu, kedai yang tempatnya sejuk dan nyaman ini juga menyajikan kuliner non ekstrim. Seperti ayam, belut dan makanan non ekstrim lainnya.
Selain paling ekstrim se-Soloraya, harga setiap menu di rumah makan ini juga masih terbilang murah. Antara Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu. Bagaimana? Mau mencoba? Hehehe.***
