Network
KARANGANYARNEWS - Setelah menempuh perjalanan selama lebih kurang sebelas jam, kereta luar biasa (KLB) membawa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi tiba di Peron 1 Stasiun Central Kyiv, Ukraina, Rabu, 29 Juni 2022 sekira pukul 08.50 waktu setempat.
Melansir laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id, di hari keempat agenda kunjungan kerjanya ke luar negeri, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana akan berada di Ukraina untuk melakukan sejumlah kegiatan, diawali dengan mengunjungi puing kompleks Apartemen Lipky di Kota Irpin.
Presiden dan Ibu Negara juga diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv.
Baca Juga: Yes! Gaji ke-13 ASN dan Pensiunan Cair Mulai Awal Juli
Pada siang harinya, Presiden Jokowi dijadwalkan berkunjung ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Sore harinya, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana beserta rombongan terbatas akan kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan KLB.
Dalam kunjungannya ke negara yang tengah berkonflik dengan Rusia ini, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana menggunakan kereta luar biasa yang disiapkan pemerintah Ukraina.
Kereta ini juga digunakan para pemimpin negara lainnya yang berkunjung ke Ukraina beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Jeritan Hati Tamara Bleszynski: Haknya Dirampas, 19 Tahun Dipaksa Bayar Hutang
Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana, antara lain Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung.
Dalam keterangannya di Munich, Senin, 27 Juni 2022, Menlu Retno Marsudi mengatakan, presiden ke Ukraina melalui Polandia.
Pihaknya mengaku masih terus menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak dalam rangka kunjungan presiden ke Ukraina dan Rusia.
“Presiden meneruskan perjalanan ke Ukraina melalui Polandia. Saya juga melakukan komunikasi intensif dengan berbagai pihak dalam rangka kunjungan Bapak Presiden ke Ukraina dan ke Rusia. Tentunya komunikasi ini terus kita lakukan dengan Ukraina dan Rusia sendiri,” ucap Retno Marsudi. ***
