Tayang 9 Hari di Bioskop Sewu Dino Raih 2 Juta Penonton, Begini Kisahnya

27 April 2023, 21:05 WIB
Sewu Dino, film horor yag diangkat dari tulisan SimpleMan di Twitter. /MD Pictures

KARANGANYARNEWS – Seperti diperkirakan, film horor Sewu Dino bakal menyita perhatian penggemar film horor. Film yang tayang di bioskop sejak 19 April 2023 ini sudah ditonton 2 juta orang.

 

Sewu Dino memang diharapkan bias mengikuti sukses film KKN di Desa Penari. Diproduksi MD Pictures, kedua film horor tersebut diangkat dari kisah nyata tulisan SimpleMan di Twitter.

Produser MD Pictures, Manoj Punjabi, mengungkapkan capaian 1 juta penonton, sekaligus mengungkapkan rasa terima kasih atas apresiasi penonton melalui akun Instagram.

Baca Juga: Link Cerita Horor SimpleMan Aksara Kolojiwo, Bagian Menyeramkan dari Trilogi Sewu Dino 

“Film Sewu Dino telah tembus satu juta penonton. Terima kasih atas dukungannya, maju terus film Indonesia! Ayo kita ke bioskop nonton film Sewu Dino,” kataya di akun Instagram.

Digarap sutradara Kimo Stamboel, Sewu Dino mengisahkan Sri, diperankan Mikha Tambayong, sebagai perawat di keluarga Atmojo. Sri harus merawat  Della Atmojo, diperankan Gisellma Firmansyah, korban santet.

Inti cerita film Sewu Dino mengisahkan perang santet antara dua keluarga kaya dan terpandang, yaitu keluarga Kuncoro dan keluarga Atmojo. Dua keluarga awalnya bersahabat, namun menjadi musuh bebuyutan.

Baca Juga: Trah Pitu Pangkal Malapetaka dalam Cerita Horor Sewu Dino SimpleMan: Siapa Mereka?

Trailer Sewu Dino memperlihatkan kengerian dari peristiwa demi peristiwa yang meneror Sri, juga dua perempuan yang ikut merawat Della.

 

Utas Twitter

Cerita Sewu Dino pertama kali diunggah utas Twitter SimpleMan pada 5 Agustus 2019 dalam dua bagian. TIga utama cerita ini adalah Sri, Dini, Erna, Della Atmojo, dan Mbah Tamin.

Dari utas di Twitter, dikisahkan satu-satunya anggota keluarga Atmojo yang tersisa, Della Atmojo, menjadi korban santet. Berbagai cara dilakukan keluarga Atmojo untuk menangkal santet ini.

Baca Juga: Link Cerita Horor Padusan Pituh SimpleMan, Pelengkap dari Sewu Dino

Salah satu kemungkinan menangkal santet adalah dengan menemukan pasak jagor, semacam boneka kayu yang menjadi media mengirimkan santet.

Syarat lain adalah menemukan perempuan dengan weton Jumat Kliwon, sama seperti weton si pengirim santet. Pemilik weton itu nantinya harus  melilitkan rambut ke pasak jagor.

Masalahnya adalah pemilik rambut tersebut nantinya akan menjadi tumbal santet Sewu Dino. Tiga perempuan, Sri, Erna dan Dini bukan hanya menjadi perawat, tapi sekaligus timbal agar Della selamat.

Baca Juga: Link PDF Ranjat Kembang Cerita Horor SimpleMan, Akhir Trilogi Sewu Dino dan Janur Ireng, Gratis Download

Sewu Dino merupakan sebuah kisah kelam penuh dendam sekaligus perang santet dua keluarga yang dilakukan Sabdo Kuncoro, keturunan terakhir dari keluarga Kuncoro.

Sewu Dino merupakan ilmu santet paling mematikan yang bakal membuat semua garis keturunan sebuah keluarga habis. Disebut Sewu Dono karena santet ini dalam durasi 1000 hari atau tiga tahun.

SimpleMan selaku penulis cerita menyebutnya pengirim santet Sewu Dino harus siap menumbalkan nyawanya sendiri. Dengan kata lain, pengirim dan orang yang dikirimi santet akan sama-sama menjadi korban.

Baca Juga: Seram! Janur Ireng Cerita Horor SimpleMan Kelanjutan Sewu Dino, Ini Linknya

Simpelman, si penulis cerita, menyebut Sewu Dino merupakan kisah nyata. Dia mengaku pertama kali mendengar kisah itu dari seorang tukang pijat yang mempertemukannya dengan tiga narasumber, termasuk Sri.

Ada pun film horor ini dibintangi sejumlah artis papan atas, antar alain Mikha Tambayong, Rio Dewanto (Sugik), Martino Lio (Sabdo Kuncoro), Givina Lukita (Erna), Agla Artalidia (Dini).

Kemudian Giselma Firmansyah (Della Atmojo), Karina Suwandi (Karsa Atmojo), Pritt Timotius (Mba Tamin), dan Maryam Suprabo (Minah).

Baca Juga: Link Cerita Horor Sewu Dino SimpleMan Versi Wattpad, Tinggal Baca!

Sewu Dino ini merupakan Trah Pitu Lakon Universe. Dilansir dari akun Twitter @habisnontonfilm, Trah Pitu Lakon sebutan untuk 7 keluarga terpandang yang bersekutu dengan iblis.

Ketujuh keluarga besar itu akan mendapatkan imbalan kekayaan, kedudukan, kehormatan, kekuatan, dan bahkan kekekalan. Setiap keluarga memiliki pemimpin masing-masing.

Mereka yang mengambil keputusan langsung sekaligus mewakili keluarganya saat bertemu. Setiap keluarga masing-masing memiliki perewangan atau kadang disebut ingon-ingon atau dalam bahasa Indonesia disebut peliharaan.

Selain Sewu Dino, Trah Pitu Lakon juga terdiri dari Janur Ireng, Lemah Layat, Aksara Kolo Jiwo, Ranjat Kembang, Padusan Pituh, Kubro, Kolo Sobo, Songkor, dan Ragat Nyowo.***

Editor: Ken Maesa Pamenang

Tags

Terkini

Terpopuler