Bertabur Uang Tak Miskin Terlilit Utang: Hoki Rejeki Weton Selasa Wage, Dibalik Misteri Lakune Bumi

- 1 April 2024, 07:05 WIB
Dikaruniai bertabur uang tak miskin terlilit utang. Dibalik misteri Lakune Bumi, Inilah hoki rejeki weton Selasa Wage menurut Primbon Jawa
Dikaruniai bertabur uang tak miskin terlilit utang. Dibalik misteri Lakune Bumi, Inilah hoki rejeki weton Selasa Wage menurut Primbon Jawa /Ilustrasi/ Freepik

Jumlahnya lambang bilangan neptu weton Selasa Wage hanya (7), didapat dari penambahan neptu weton pasaran Wage yang bernilai angka (4), dan neptu weton hari Selasa yang memiliki lambang bilangan (3).

Menurut motivator spitual Ki Buyut Lawu, neptu weton Selasa Wage dinaungi aura spiritual misteri Lakune Bumi atau perjalanan bumi.  Memiliki karakter dasar sebagai orang sabar, mau mengalah, mampu melindungi dan mengasuh sesamanya.

Semenjak masa kecilnya, pemilik neptu weton weton Selasa Wage lebih tekun belajar makna dan hakekat keprihatinan serta kesederhanaan. Inilah yang membuat hidupnya penuh kewaspadaan dan berjiwa besar.

 Baca Juga: Keistimewan Weton Minggu Pahing, Dibalik Karakter Introvert Misteri Lakune Rembulan

Selebihnya, Primbon Jawa juga menyebutkan kelahiran Selasa Wage tergolong orang yang setia, pemaaf, dan tak segan menolong orang yang mengalami kesulitan.

Jiwanya besar dan tak mudah tersinggung. Hatinya mulia, tidak suka menggunjingkan keburukan orang lain.

“Jumlah neptu weton weton  paling kecil, bukan berarti hoki rejeki weton Selasa Wage seret limpahan rejekinya. Menurut Primbon Jawa, bertabur uang tak miskin terlilit utang.

 

Kebenaran Absolut

Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib dan keberuntungan, karir profesi, maupun kecocokan jodoh seseorang adalah misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

 Baca Juga: 6 Karir Profesi Terhoki Weton Minggu Pahing: Pilih Salah Satu, Dikaruniai Sukses Berlimpah Harta

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah