Link Pendaftaran Upacara HUT Kemerdekaan RI Resmi Dibuka, Banjir Hadiah Menarik

3 Agustus 2022, 05:05 WIB
Link pendaftaran Upacara HUT Kemerdekaan RI resmi dibuka. Masyarakat bisa mengikuti Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih pada 17 Agustus 2022. (Foto: setkab.go.id) /

KARANGANYARNEWS - Link Pendaftaran Upacara HUT Kemerdekaan RI Resmi Dibuka, Banjir Hadiah Menarik. Sekretariat Presiden mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta mengikuti Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih pada 17 Agustus 2022 mendatang.

Berbeda dengan dua tahun sebelumnya, kali ini upacara akan dihadiri tamu undangan secara fisik dalam jumlah terbatas dan secara virtual.

Nah, bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam upacara Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi, Sekretariat Presiden secara resmi membuka pendaftaran melalui laman Pandang Istana beralamat di https://www.pandang.istanapresiden.go.id mulai Selasa, 2 Agustus 2022, pukul 10.30 WIB.

Baca Juga: Cesc Fabregas Gabung Klub Italia Como 1907, Jadi Anak Asuh Kurniawan Dwi Yulianto

“Mari bergabung bersama kami dalam memperingati Detik-detik Proklamasi ke-77 di pandang.istanapresiden.go.id,” kata Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono dalam tayangan video peluncuran Pandang Istana, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.

Kasetpres menjelaskan, pihaknya akan membuka 77 ribu undangan bagi masyarakat untuk mengikuti upacara secara virtual.

Selain itu, Sekretariat Presiden juga membuka 2.500 undangan upacara fisik pada Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi ke-77 Republik Indonesia dan 2.500 undangan upacara fisik pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih.

Baca Juga: Ciri-ciri, Watak, Sifat dan Karakter Wanita yang Punya Tahi Lalat di Bahu Kanan

“Di tahun ini harapan kami bisa diikuti oleh 77 ribu undangan virtual dan wajib mengikuti di situ ada hiburan dan di luar itu juga masyarakat bisa berinteraksi sesama. Kami berikan kesempatan berinteraksi, berdiskusi, dan berbicara satu sama lain. Mungkin ada yang dari Aceh, dari Ambon, itu bisa bertemu walaupun dari kejauhan, tapi kami mempersatukan di dalam sebuah acara virtual memperingati 17 Agustus,” jelas Heru Budi Hartono.

Jumlah undangan virtual ini meningkat dari tahun sebelumnya berjumlah sekira 40 ribu. Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden, M Yusuf Permana, menjelaskan penambahan undangan dikarenakan tingginya animo masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI.

“Animo masyarakat untuk hadir dan ikut menyemarakkan hari ulang tahun Republik Indonesia sangat tinggi. Bukan hanya masyarakat di Jakarta, masyarakat di daerah, masyarakat dari Sabang sampai Merauke, bahkan masyarakat diaspora yang tinggal di luar negeri juga ingin sekali hadir di upacara virtual dalam rangka memperingati hari ulang tahun kemerdekaan,” ungkapnya.

Baca Juga: Positif Covid-19, 10 Atlet Para-renang ASEAN Paragames 2022 Dikarantina

Yusuf Permana melanjutkan, pemohon mendaftar untuk kuota undangan akan terlebih dahulu dilakukan verifikasi data. Selanjutnya pemohon akan memperoleh pesan melalui WhatsApp serta surel berisi ketentuan untuk mengikuti jalannya upacara secara langsung serta melalui konferensi video, dan informasi detail pengambilan undangan fisik.

“Tak hanya itu, Sekretariat Presiden juga akan memberikan berbagai macam hadiah dengan berbagai kategori kepada beberapa pemenang. Ada hadiah hiburan bagi seratus orang pertama yang bergabung pada upacara virtual Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi ke-77 dan seratus orang pertama yang bergabung pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih. Selain itu akan ada hiburan yang sangat menarik,” ungkap dia.

Sementara itu, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, mengatakan pelaksanaan upacara secara virtual juga memiliki tantangan tersendiri.

Baca Juga: Autopsi Ulang, Ini Temuan Terbaru Kasus Brigadir J

Menurutnya, hal paling menantang adalah bagaimana memindahkan atmosfer upacara fisik di lapangan ke virtual.

“Tantangannya kan kalau virtual seperti itu, bagaimana memindahkan atmosfer di darat ke online. Saya pikir yang kedua itu lebih baik lagi ada hiburan, ada segala macam, sehingga seolah-olah peserta atau undangan yang kita hadirkan secara online itu seolah-olah hadir di Istana,” kata Bey Machmudin. ***

Editor: Andi Penowo

Sumber: setkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler