Penuhi Kebutuhan Oksigen, Sragen Launching Instalasi Generator Oksigen

- 19 September 2021, 01:28 WIB
Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati meresmikan instalasi generator oksigen secara mandiri
Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati meresmikan instalasi generator oksigen secara mandiri /Kustawa Esye/

KARANGANYARNEWS - Pemkab Sragen kini memiliki instalasi generator oksigen secara mandiri. Hadirnya mesin penghasil oksigen di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, dimaksud untuk mengantisipasi lonjakan permintaan oksigen di masa pandemi Covid-19.

Instalasi generator oksigen yang dikerjakan sejak 23 Juli lalu, Jumat 17 September 2021 diresmikan penggunaannya oleh Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowat. .

Direktur RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, dr. Didik Haryanto mengaku RSUD Sragen menjadi rumah sakit pertama di Soloraya yang sudah memiliki generator oksigen secara mandiri.

Baca Juga: Soloraya Digelontori 25.000 Dosis Vaksin dari Kemenhub

"Generator oksigen ini bisa menghasilkan 500 liter/menit. Jika dihitung dalam waktu 24 jam atau sehari, bisa menghasilkan (mengisi) 120 tabung besar ukuran 6 meter kubik," jelas Didik.

"Ketika terjadi beban puncak pada saat itu yakni 3.000 meter kubik, kalau hanya disuplai 2.000 meter kubik, berarti masih ada kekurangan 1.000 meter kubik. Ini bisa kita manfaatkan untuk memenuhi kekurangan," paparnya.

Pihaknya menerangkan para pasien positif Covid-19 di ICU biasa membutuhkan 10-15 liter oksigen/menit. Rata-rata satu pasien positif Covid-19 itu menghabiskan sekitar 18 tabung di Ruang ICU. Sementara kebutuhan oksigen pasien positif Covid-19 di luar Ruang ICU rata-rata hanya tiga tabung.

Baca Juga: Lestarikan Tradisi, Lomba Meracik Jamu Disdikbud Boyolali

"Ketika liquid sudah menunjukkan angka 500, maka akan jadi masalah bagi pasien di ICU karena ada alat yang butuh tekanan tinggi. Kalau hanya disuplai oleh tabung biasa, tidak akan mampu karena yang dibutuhkan adalah tekanan tinggi. Dengan adanya generator oksigen ini, kebutuhan oksigen bagi pasien bisa terpenuhi," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah